13 Alasannya Ialah Timbulnya Sengketa Internasional Berdasarkan H. Kusnad

Sebab Timbulnya Sengketa Internasional

Pada hakikatnya sengketa internasional ialah sengketa yang terjadi antarnegara. Munculnya sengketa ini bantu-membantu bukanlah sesuatu persoalan yang baru, lantaran sengketa internasional tersebut sudah sering muncul jauh sebelum lahirnya negara-negara modern.

Setiap negara niscaya meiniliki kebutuhan-kebutuhan atau kepentingan-kepentingan yang tidak sama satu dengan lainnya. Begitu banyak ragam perbedaan kepentingan, mulai dan kebutuhan fisik hingga nonfisik. Secara garis besar, kebutuhan-kebutuhan itu mencakup kebutuhan fisiologis, ekonomi. politik, sosial, budaya, pertahanan dan keamanan.

Mereka menganggap bahwa kebutuhan-kebutuhan tersebut benar-benar sangat vital. Oleh lantaran itu, untuk mendapatkannya kadang di antara mereka ada juga yang tidak segan-segan harus melalui perperihalan atau konflik.

Menurut H. Kusnad (2002: 80), ada beberapa alasannya yaitu timbulnya konflik, yaitu sebagai diberikut:

Adanya kepribadian yang saling berperihalan;
Adanya sistem nilai yang saling berperihalan;
Adanya kiprah yang batasannya kurang terang dan seringkali bersifat tumpang tindih;
Adanya persaingan yang tidak fair;
Adanya persaingan yang didiberi kemudahan yang sangat terbatas;
Proses komunikasi yang tidak tepat;
Adanya kiprah yang saling bergantung saW sama lain:
Kompleksitas organisasi (bisnis maupun nonbisnis ) yang cukup tinggi;
Adanya kebijakan-kebijakan yang tidak terang dan tidak sanggup diterima secara rasional:
Adanya banyak sekali tekanan yang cukup besar;
Adanya keputusan yang dibentuk menurut kolektif. Dalam hal ini, pada umumnya kelompok rnayoritas yang doininan;
Adanya impian yang sangat susah untuk dipenuhi;
Permasalahan dilernatis yang sangat susah untuk diselesaikan.

Mengamati sengketa internasional yang pernah terjadi selama ini, sumber persoalan yang menimbulkan terjadinya sengketa internasional secara garis besar lantaran dipicu oleh beberapa faktor, yaitu faktor ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya, pertahanan dan keamanan.

Faktor Ideologi, yaitu perperihalan atau sengketa internasional yang dipicu oleh perbedaan ideologi. Masing-masing pihak ingin berebut efek biar ideologinya berlaku di dunia. Inisalnya perperihalan antara negara pendukung ideologi liberal dan negara pendukung ideologi sosialisk omunis.
Faktor Politik, yaitu perperihalan atau sengketa antarnegara yang dipicu oleh adanya kepentingan untuk menguasai kepingan wilayah negara atau perbatasan wilavah negara. Inisalnya sengketa antara Malaysia dan Indonesia terkena persoalan pulau Sipadan dan Ligitan, antara Jepang dan Rusia ihwal status kepulauan Kuril, Israel ingin menguasai wilayah Palestina, Irak pernah menduduki Kuwait, dan sebagainya.
Faktor Ekonoini, yaitu perperihalan atau sengketa antarnegara yang dipicu oleh adanya perebutan sumber daya alam. Inisalnya ketikaAmerika Serikat menycrang Iraic banvak pengamat politik yang mensinyalir (menduga) bahwa disamping faktor politik. juga faktor ekonoini, yaitu ingin menguasai ininyak di daerah Timur Tengah.
Faktor Sosial Budaya, yaitu perperihalan atau sengketa yang terjadi lantaran perbedaan sosial budaya. Inisalnya fanatisme budaya Arab terhadap dunia non-Arab sehingga terjadi pemberontakan dan teror (Mesir, Iran, Aljazair, dan Libya).
Faktor Pertahanan dan Keamanan, yaitu perperihalan atau sengketa yang terjadi lantaran masing-masing pihak mempertahankan wilayahnya atau kekuasaannya. Inisalnya ketika Irak meflduduki dan mempertahankan wilayah Kuwait. kemudian diserang oleh pasukanAmerika Serikat dengan pasukan multinasional dan banyak sekali negara.

Sumber Pustaka: Gguaca Exact