Pekembangan Budaya India Pada Zaman Insan Purba Di Indonesia

Pekembangan Budaya India Pada Zaman Manusia Purba Di Indonesia

Perkembangan zaman logam awal di kepulauan Indonesia bertumpang tindih dengan bukti-bukti adanya negeri-negeri dagang kecil yang muncul paling awal dalam masa sejarh dan kerajaan-kerajaan yang menerima imbas budaya India dan yang muncul di pecahan barat kawasan ini. Upaya-upaya yang dilakukan orang-orang India dalam penyebaran kebudayaannya sangat tidak sama, aitu m asil-hasil karya sastra. Hasil karya sastra berbahasa Sansekerta dan Tamil sudah usang berkembang di wilayah Asia Tenggara termasuk Indonesia.

Sementara itu, menjelang tahun 70 M terdapat bukti bahwa cengkeh dan Maluku sudah mencapai Roma melalui acara pelayaran dan perdagangan. Sehingga antara era pertama sampai kelima Masehi muncul pusat-pusat perdagangan di wilayah Indonesia, terutama pada daerah-daerah yang akrab dengan jalur perdagangan tersebut.

Munculnya kota-kota sentra perdagangan di wilayah Indonesia, pada awalnya spesialuntuk sebagai tempat peristirahatan bagi para pedagang yang sudah menempuh jarak yang cukup jauh. Namun kota-kota yang menjadi tempat persinggahan tersebut member peluang kepada bangsa Indonesia untuk ikut serta dalam kegiatan perdagangan. Hal ini yang menyebabkau kawasan Indonesia jadinya menjadi sentra pertemuan para pedagang dan Cina dengan India dan Romawi.

Semakin ramainya kegiatan perdagangan ml membawa dampak terhadap perkembangan budaya India di wilayah Indonesia. Bahkan imbas India dalam perkembangan sejarah Indonesia terlihat cukup besar. Pengaruh India berhasil masuk ke aneka macam sektor kehidupan masyarakat Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan keberadaan masyarakat Indonesia yang beragama Hindu dan Budha, serta berdirinya kerajaan-kerajaan di Indonesia yang menerima imbas India ibarat kerajaan Kutai, Tarumguagara, Holing dan kerajaan-kerajaan yang bangun pada masa selanjutnya.

Sumber Pustaka: Erlangga