Bentuk Kolaborasi Antar Pemeluk Agama Dan Asas Ketuhanan Dalam Kehidupan
Bentuk Kerja Sama Antar Pemeluk Agama Dan Asas Ketuhanan Dalam Kehidupan
Pada masa pembangunan menyerupai kini ini, agama memiliki peranan penting. Satu diantaranya, agama adalah faktor motivatif. Artinya agama mempersembahkan dorongan batin/moral kepada setiap insan atau pemeluk agama untuk selalu berbuat baik, jujur, dan bekerja keras. Untuk itu, bangsa
Indonesia yang percaya dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa perlu merapatkan barisan dalam rangka menyukseskan pembangunan ini. melaluiataubersamaini semangat kolaborasi yang tinggi di antara kita pemeluk agama,. pasti pembangunan yang sedang kita laksanakan ini akan berjalan lancar dan berhasil menyerupai yang kita harapkan.
- membayar pajak dengan penuh kesadaran,
- mempersembahkan santunan untuk menolong musibah musibah tanpa memperhatikan agama/kepercayaan yang dipeluk atau dianut oleh penduduk yang kena musihah, misalnya
- pengungsi di NTT, Ambon, Aceh dan sebagainya, mendirikan perjuangan dan kolaborasi ekonomi untuk meningkatkan kesejahteraan penduduk dan sebagainya.
Pola Kerja Sama dan Asas Ketuhanan Yang Maha Esa dalam Berbagai Kehidupan
- Pola Kerja Sama Antar pemeluk Agama
Kecuali berperan sebagai pendorong motivasi, agama juga menjadi faktor kreatif dan inovatif, artinya agama mempersembahkan dorongan semangat kepada pemeluknya untuk bekerja kreatifdan produktif dengan penuh pengabdian untuk membangun kehidupan yang lehih balk. Ini berarti agama menuntun umatnya untuk sanggup bekerja sama dengan siapa pun termasuk peineluk agama atau kepercayaan deini kemajuan dan kesejahteraan bersania. Hanya saja yang perlu diingat, bahwa kolaborasi tersebut hendaknya sehatas yang bersifat muamalah atau hubungan sosial kemasyarakatan, bukan bersifat iman atau peribadatan khusus. Jadi, dalam kolaborasi antarumat beragama hendaknya tidakboleh sampal mencampuradukkan antara aliran agama atau kepercayaan satu dengan lainnya.
Kerukunan hidup heragama bukanlah mensinkretkun aliran agama dalam arti mencampuradukkan aliran agama, tetapi kerukunan sesama masyarakat negara yang herheda agama, bersatu untuk saling memmenolong dan kerja sama, jikalau tidak sanggup saling memmenolong, setidak-tidaknya tidak saling mengganggu.
- Asas Ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa dalam Kehidupan Manusia
Takwa secara sederhana sanggup diartikan dengan penuh kesaclaran menjalankan segala perintah-perintah Tuhan dan menjauhi larangan-larangan-Nya. Apabila ini sudah dihayati dan tertanam dalam jiwa setiap orang, maka apa yang dilakukan orang tersebut dalam kehidupan sehari-hari pada hakikatnya adalah pancaran dan perintah/ajaran Tuhan tersebut. Dalam praktiknya, apabila sedang mendapat keberhasilan, ia tidak sombong, tidak takabur, dan tidak merasa berhasil sendiri. Sebaliknya apabila sedang mengalaini kegagalan, ia tidak akan putus asa, melainkan akan tetap sabar dan tawakal.
Sumber Pustaka: Yudhistira
Post a Comment for "Bentuk Kolaborasi Antar Pemeluk Agama Dan Asas Ketuhanan Dalam Kehidupan"