Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Tindakan Dan Perilaku Yang Tidak Nasionalis

Tindakan Dan Sikap Yang Tidak Nasionalis



Pancasila menempatkan insan dalam keluhuran harkat-martabatnya sebagai makhluk Tuhan. Oleh karenanya, setiap orang hendaknya dihormati harkat dan martabatnya, diakui dan dijunjung tinggi hak-hak asasinya.

Tindakan dan perilaku ynag tidak sesui dengan Nilai Pancasila


Pancasila sanggup diamalkan secara manusiawi sesuai dengan kodrat insan sebagai makhluk Tuhan, yang yaitu makhluk eksklusif sekaligus sebagai makhluk sosial. Pengamalan Pancasila sangat dipengaruhi oleh kemauan dan kemampuan insan dalam mengendalikan din dan kepentingannya semoga sanggup melakukan kewajibannya sebagai masyarakat negara dan masyarakat masyarakat.



Berdasar prinsip-prinsip tersebut, kita harus sanggup menghindari tindakan dan perilaku yang tidak sesuai dengan nilai Pancasila, antara lain
  1. berbuat tidak adil,
  2. berbuat di luar batas-batas kemanusiaan dan melanggar hak asasi manusia,
  3. mementingkan diii eksklusif atau golongan di atas kepentingan bangsa dan negara,
  4. tidak diberiman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan
  5. memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa.

Tindakan Dan Sikap Yang tidak Sesuai dengan Prinsip Nasinlaisme


Nasiorialisme atau paham kebangsaan sanggup dibagi menjadi dua, yaitu nasionalisme sempit dan nasionalisine dalan arti luas.
  • Nasionalisme dalarn Arti Sempit
Nasiorialisme sempit artinya mencntai hangsa sendiri secara herlcbihan sehingga menganggap rendah bangsa lain. Nasionalisme yang sempit sering disehut chauvinisme. Yang tennasuk paham mi antara lain naziisme danftisisme.
  • Nasionalisine dalam Arti Luas
Nasiona.lisme luas artinya cinta bangsa sendiri tanpa mernandang rendah hangsa lain alasannya merasa sebagai bab dan bangsa-bangsa di dunia.

Nasionalisme memiliki prinsip-prinsip antara lain

  • kebersamaan dan persamaan derajat(pengendalian din yang serasi, selaras, dan seimbang),
  • persatuan dan kesatuanl(loyalitas yang tinggi kepada negara dan bangsa), dan
  • demokrasi(persamaan kedudukan, hak, dan kewajiban).
Untuk itu, perlu dihindari tindakan dan perilaku yang tidak mendukung prinsip-prinsip nasionalisme, antara lain
  1. kehidupan yang mernentingkan eksklusif (egoisme),
  2. nasionalisme yang sempit (chauvinisme), dan
  3. memaksakan kehendak kepada orang.

Tindakan dan Sikap yang Tidak Sesuai dengan Pertumbuhan dan Perkembangan Masyarakat


Pertumbuhan dan perkembangan masyarakat akan diarahkan menuju tercapainya kualitas masyarakat Indonesia yang maju, mandiri, tenteram, serta sejahtera lahir hatin. Untuk itu, hanis dihindari tindakan dan perilaku yang tidak sesuai dengan pertumbuhan dan perkembangan masyarakat, misalnya
  1. berpikiran sukuisine;
  2. berpikiran statis, tidak mau mendapatkan perubahan dan jemharuan; serta
  3. tidak berusaha rneningkatkan ilmu pengetahuan dan kernampuannya.
Sumber Pustaka: Yudhistira

Post a Comment for "Tindakan Dan Perilaku Yang Tidak Nasionalis"