Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Bentuk Interaksi Sosial Yang Mendorong Terciptanya Akulturasi

Bentuk Interaksi Sosial Yang Mendorong Terciptanya Akulturasi


Menurut Koentjaraningrat, akulturasi terjadi apabila suatu kelompok insan dengan kebudayaan tertentu dihadapkan dengan unsur-unsur kebudayaan asing, sehingga unsur-unsur kebudayaan absurd itu lambat laun diterima dan diolah ke dalam kebudayaan sendiri tanpa menjadikan hilangnya kepribadian kebudayaan itu sendiri.

Proses akulturasi sudah terjadi dalam kurun waktu yang sangat lama, dimulai dan adanya kontak kebudayaan Hindu dan Budha, kebudayaan Islam dan kebudayaan Barat melalui penjajahan bangsa-bangsa Eropa di mIndonesia. misal kasatmata dan adanya kontak kebudayaan tersebut tercermin dengan terjadinya akulturasi dalam wujud sebagai diberikut.


  1. Masuknya Epos Mahabarata dan Rama yana dan kebudayaan India dalam dongeng wayang di Indonesia.
  2. Arsitektur Masjid Al Aqsa (Menara) Kudus Kulon di Jawa Tengah yang memadukan kebudayaan Hindu dengan Islam.
  3. Akulturasi budaya Eropa di bidang. kesenian, pendidikan, poiitik, hukum, arsitektur, dan gaya hidup.
  4. Akulturasi budaya dan sastra Arab dalam kesenian dan kesusasteraan Indonesia
Akulturasi sanggup terjadi dalam banyak sekali bentuk, yaitu.
  1. akulturasi antara masyarakat yang berkuasa dan masyarakat yang dikuasai;
  2. akulturasi antara aspek material dan aspek immaterial;
  3. akulturasi antara golongan yang berteman bersahabat dan golongan yang bermusuhan;
  4. akulturasi antara masyarakat yang sama besarnya atau tidak sama besarnya;
  5. akulturasi antara seluruh masyarakat atau antara bagian-bagian dan masyarakat.
Sumber Pustaka: Gguaca Exact

Post a Comment for "Bentuk Interaksi Sosial Yang Mendorong Terciptanya Akulturasi"