Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Nilai Watak Luhur Toleransi Antar Sesama Umat Beragama

Nilai Moral Luhur Toleransi Antarsesama Umat Beragama


Seperti kita ketahui bahwa negara Indonesia yaitu negara yang menganut semboyan Bhineka Tunggal Ika, yang artinya tidak sama-beda tetapi tetap satu. Perbedaan itu terdapat dalam suku bangsa, bahasa, maupun agama. Di Indonesia terdapat beberapa agama dan dogma terhadap Tuhan Yang Maha Esa, maka dalam menjalankan perintah dan menjauhi larangan Tuhan, tiap-tiap umat beragama dituntut untuk menghormati satu sama lain.


Dalam hal ini situasi kerukunan dan perilaku saling toleransi antarumat beragama hendaknya selalu digalang. Tidak dibenarkan umat satu mengganggu maupun menyinggung perasaan umat lain. Perikehidupan beragama yang rukun da penuh toleransi ialah cermin legalisasi hak-hak asasi manusia. Oleh alasannya yaitu itu, umat beragama dan penganut dogma terhadap Tuhan Yang Maha Esa perlu saling menghormati dan bekerja sama. Sikap saling menghormati dan toleransi antarumat beragama mengandung nilai-nilai luhur sebagai diberikut.
  1. Percaya dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa sesuai dengan agama dan kepercayaannya masing-masing.
  2. Melaksanakan dogma dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa berdasarkan dasar Kemanusiaan yang adil dan beradab.
  3. Membina perilaku hormat-menghormati antarpemeluk agama dan penganut dogma terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
  4. Membina kolaborasi dan toleransi antarsesama pemeluk agama dan penganut dogma terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
  5. Adanya kerukunan antara sesama pemeluk agama dengan penganut dogma terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
  6. Mengakui bahwa korelasi antara insan dan Tuhan Yang Maha Esa ialah hak langsung yang paling hakiki.
  7. Mengakui bahwa tiap masyarakat negara bebas menjalankan ibadatnya sesuai dengan agama dan dogma masing-masing.
  8. Sikap tidak memaksakan agama dan dogma terhadap pemeluk agama lain.
Sumber Pustaka: Pabelan

Post a Comment for "Nilai Watak Luhur Toleransi Antar Sesama Umat Beragama"