Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Permintaan

Secara singkat sudah digambarkan bahwa kemampuan insan melaksanakan Permintaan tidaklah tetap melainkan selalu berubah-ubah, adakala naik bertambah dan terkadang turun/berkurang. Ketidak tetapan kemampuan insan ini dipengaruhi oleh beberapa faktor yang menciptakannya sanggup terjadi, yaitu sebagai diberikut.

Harga Barang itu Sendiri

Harga dan barang atau jasa ialah faktor utama yang akan mensugesti apakah ia akan banyak terjua atau tidak. Bila harganya murah atau rendah, tingkat Permintaan akan barang atau jasa tersebut akan tinggi atau laris terjuai. Sebaliknya, tingkat Permintaannya akan menurun bila harga barang atau jasa tersebut mahal/tinggi.

Pendapatan Maakurakat

Perubahan pendapatan selalu menyebabkan perubahan terhadap Permintaan barang dan jasa alasannya ialah pendapatan ialah citra daya beli masyarakat. Jika pendapatan rata-rata masyarakat naik, maka Permintaan barang dan jasa akan meningkat pula. Kondisi itu akan terbalik, kalau pendapatan rata-rata masyarakat turun alasannya ialah akan menurunkan kemampuannya untuk melaksanakan Permintaan.

Selera Masyarakat

Selera masyarakat yang bekerjasama bersahabat dengan mode kuat besar terhadap Permintaan barang dan jasa. Jika selera masyarakat terhadap sesuatu barang atau jasa lagi tinggi, maka jumlah Permintaan atas barang atau jasa tersebut akan meningkat. Sebaliknya, kalau selera masyarakat terhadap sesuatu barang berkurang, jumlah Permintaan atas barang tersebut pun akan menurun. misalnya, alasannya ialah pemakaian ponsel lagi mode ketika ini Permintaan akan ponsel menjadi tinggi. Sebaliknya, alasannya ialah sudah ketinggalan mode pemakaian dan Permintaan pager sudah tidak banyak lagi.

Kualitas Barang yang Bersangkutan

Secara umum setiap orang menginginkan barang atau jasa yang akan dibelinya meiniliki kualitas yang baik. Oleh alasannya ialah itu, kualitas sangat mensugesti tingkat Permintaan suatu barang dan jasa. Jika kualitas suatu barang atau jasa tinggi, maka Permintaan masyarakat untuk meiniliki barang tersebut tinggi. Sebaliknya, tingkat Permintaan konsumen cenderung menurun kalau kualitas barang tersebut rendah.

Harga Barang Lain yang Berkaitan

Tinggi rendahnya jumlah Permintaan akan dipengaruhi pula oleh harga barang lain yang bekerjasama dengannya, yaitu barang pengganti dan barang pelengkap.

Barangpengganti (substitusi), yaitu barang yang sanggup menggantikan fungsi dan barang yang digantinya.

misalnya, teh sanggup menggantikan fungsi kopi. Bila harga teh Iebih murah daripada barang kopi, maka jumlah Permintaan terhadap kopi akan berkurang. Sebaliknya, bila harga kopi lebih rendah, maka jumlah Permintaannya akan lebih tinggi daripada Permintaan atas teh.

Barang pelengkap (komplementer), yaitu barang yang sanggup melengkapi fungsi suatu barang, sehingga nilai guna barang yang dilengkapinya semakin tinggi.

misalnya, selai kacang sanggup menambah kelezatan nasa roti. Jika Permintaan roti meningkat, maka Permintaan ata selai kacang pun cenderung akan meningkat. Sebaliknya, Permintaan selal kacang akan cenderung turun apabila jumlah Permintaan akan roti mengalaini penurunan.

Faktor waktu juga kuat terhadap banyak/sedikitnya Permintaan suatu barang. Hal itu sanggup dilihat dengan tingginya peinintaan payung ketika ekspresi dominan hujan. Sebaliknya, tingkat Permintaan payung akan menurun ketika cuaca cerah. misal lainnya, setiap awal tahun pedoman Permintaan terhadap buku tülis meningkat, alasannya ialah setiap siswa terutama siswa gres membutuhkan buku tulis baru.

Jumlah Penduduk

Setiap peningkatan jumlah penduduk dalam suatu wilayah mempunyai arti pula kebutuhan akan barang dan jasa di wilayah itu pun mengalaini peningkatan. Peningkatan kebutuhan ini cenderung akan mendorong meningkatnya tingkat peinintaan terhadap barang dan jasa. Khususnya kebutuhan pokok. Nàmun, kondisi tersebut tidaklah berlaku mutlak alasannya ialah gres sanggup terjadi apabila disertai oleh peningkatan daya beli penduduk. misal, awalnya Kelurahan Maju Sejahtera berpenduduk 160 orang dengan jumlah Permintaan akan beras sebanyak 40 kg. Kemudian penduduknya bertambah 4 orang alasannya ialah kepindahan 1 keluarga ke sana. Pertambahan penduduk ini menyebabkan Permintaan akan beras meningkat sebanyak 1 kg sehinga total Permintaannya menjadi 41 kg.

Ramalan Masa Datang

Ramalan masa hadir yang memperkirakan keadaan ekonomi apakah lebih maju atau terpuruk ialah faktor lamanya yang turut mensugesti tingkat harga yang akan berlaku. Oleh alasannya ialah itu, ramalan di masa menhadir memungkinkan Permintaan bertambah naik atau malah turun. Jika diperkirakan tingkat harga di masa akan hadir naik, maka konsumen cenderung meningkatkan Permintaan suatu barang atau jasa alasannya ialah takut harganya akan semakin tinggi. Sebaliknya, kalau asumsi di masa yang akan hadir keadaan ekonoini akan semakin maju dan tingkat harga-harga pun mengalaini penurunan, maka Permintaan konsumen atas barang dan jasa cenderung berkurang alasannya ialah mereka menunggu harganya semakin murah.

Sumber Pustaka: Yudhistira