Mengembangkan Kesadaran Berperan Serta Dalam Pemilihan Umum

Mengembangkan Kesadaran Berperan Serta Dalam Pemilihan Umum

Bagi bangsa Indonesia pemilihan umum ialah masukana demokrasi rakyat. Setiap lima tahun sekali bangsa Indonesia memakai hak pilihnya guna menentukan wakil-wakilnya dalam forum perwakilan rakyat. melaluiataubersamaini memakai hak pilihnya dalam pemilu, rakyat sudah melakukan kedaulatan rakyat yang berarti ia sudah ikut ambil bab dalam menentukan arah dan gerak kehidupan bangsa dan negara.

Sebagai masyarakat negara yang balk, kita wajib memmenolong menjaga kelancaran dan suksesnya pemilihan umum. Bagi yang sudah berhak menentukan atau dipilih, hendaknya menggunakannya dengan sebaikbaiknya, sedangkan bagi mereka yang belum berhak atau berhalangan (tidak diperkenankan berdasarkan undang-undang), wajib menjaga kelancaran pemilu.

Ingatkah engkau akan syair lagu pemilihan umum? Marilah, kita nyanyikan bersama syair lagu di bawah ini!

Pemilihan umum sudah memanggil kita Seluruh rakyat men yambut besar hati Hak demokrasi Pancasila

Hikmah Indonesia merdeka Pilihlah wakilmu yang sanggup mendapatkan amanah Pengemban ampera yang setia Di bawah UUD ’45 Kita menuju ke pemilihan umum.

Ayo, kita sukseskan pemilihan umum setiap jima tahun sekali!

Perhatikanlah perwujudan nilai budi pekerti dalam sikap hidup sehari-hari diberikut ini!

Adil

• Terbiasa mengatur penugasan sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan.
• Menghindarkan din dan perbuatan yang tidak wajar.
• Selalu bersikap dan bertindak sepatutnya.
• Selalu berpikir pada kebenaran.
• Dalam membuat keputusan tidak berat sebelah.

jujur

1. Terbiasa mengakui kesalahan dirinya.
2. Terbiasa mengakui kelebihan orang lain.
3. Menghindari sikap curang.
4. Terbiasa berbuat sesuatu dengan tulus dan ikhlas.

Tanggung Jawab

• Terbiasa menuntaskan tugas-tugas yang didiberikan kepada dirinya sempurna waktu.
• Menghindari sikap jelek sangka dan lalai.
• Berani menanggung risiko.
• Tidak suka melemparkan kesalahan kepada orang lain.

Menghargai Pendapat Orang Lain

1. Terbiasa memperhatikan kemauan/perkataan orang lain dengan sungguh-sungguh.
2. Tidak memaksakan pendapat kita kpada orang lain.
3. Selalu menaruh minat apabila diajak berbicara orang lain.

Komitmen

• Biasa mematuhi keputusan bersama.
• Menghargai perjanjian yang sudah dibuat.
• Selalu menepati janji.

Setia

1. Terbiasa menepati akad untuk memmenolong atau mendukung acara masyarakat di lingkungannya.
2. Berusaha untuk tidak ingkar janji.
3. Selalu berpegang teguh pada pendirian yang sudah teruji.
4. Patuh melakukan apa yang sudah menjadi kiprah dan kewajibannya.

Sportif

• Terbiasa mengakui kesalahan sendiri dan kewenangan orang lain.
• Tidak berperilaku licik.
• Bersikap kesatria dan jujur.
• Bersedia mengakui keunggulan dan kelebihan orang lain.
• Bersikap adil terhadap lawan.

Kesatria

1. Terbiasa menyadari kelebihan orang dan tidak segan berguru kepadanya (baik dalam ilmu pengetahuan maupun pengalaman).
2. Menghindari sikap angkuh.
3. Bersikap jujur dan bertanggung jawaban.
4. Selalu menyampaikan yang benar yaitu benar dan yang salah yaitu salah.

Tata Asas

• Berpedoman pada hukum yang berlaku.
• Tidak mau menang sendiri dan ingkar janji.

Demokrasi

1. Selalu menghormati hak dan kewajiban din maupun orang lain.
2. Selalu mengedepankan nilai-nilai kebersamaan.
3. Membiasakan berbicara dengan budi dan bukan dengguamosi.

Kebersamaan

• Bersikap mengutamakan hidup bersama “berdiri sama tinggi dan duduk sama rendah”.
• Berperan serta dalam banyak sekali acara kegotongroyongan.

Sumber Pustaka: Yudhistira

Share :