Mengidentifikasi Isu Geografis Dan Globe

Mengidentifikasi Informasi Geografis Dan Globe

Apakah engkau pernah membayangkan jikalau bumi yang sangat besar diperkecil bentuknya? Apabila bumi diperkecil menjadi sebesar bola, engkau akan sanggup melihat pulau, benua, laut, dan samudera di permukaan bumi secara keseluruhan. melaluiataubersamaini deinikian, kita akan praktis menemukan lokasi suatu tempat yang mungkin belum engkau kunjungi.

Untuk megampangkan mencari letak banyak sekali tempat di permukaan bumi maka diciptakan tiruan bola bumi atau ininiatur bumi. Tiruan bola bumi disebut globe.

Kata globe berasal dan kata ‘globus’ yang artinya ‘bulatan’ atau ‘bola’. Orang yang pertama kali berhasil membuat globe yaitu Anaximander pada kala VI SM. Jadi, globe yaitu citra permukaanbumi pada sebuah tiruan bola bumi.

Globe berbentuk bulat menyerupai bentuk bumi yang sesungguhnya. Karena mendekatibentukbumi yang sesungguhnva. globe meinilild skala yang benar dan konstan di seluruh penggalan globe.

Globe sanggup dipakai untukbethagai hat Berikut ini ada1ahkeguraanglobe.

Menunjukkan Bentuk Bumi yang Sesungguhnya

Telah dijelaskan sebeluninya bahwa globe yang bulat menverupai bentuk bumi yang sesungguhnya. Hal ini mempersembahkan kita kegampangan dalam memahami bentuk bumi. Globe juga mempersembahkan citra bentuk fisik permukaan bumi yang sesungguhnya.

Menirukan Rotasi Bumi

Selain berputar mengelilingi matahari, bumi juga berputar pada sumbunya. Perputaran bumi pada sumbunya disebut rotasi bumi. Satu kali putaran memerlukan waktu sekitar 24 jam. Adapun arah rotasi bumi yaitu dan barat ke timur dan berlawanan dengan arah perputaran jarum jam apabila dilihat dan belahan bumi utara.

Sekarang cobalah perhatikan globe! Temyata globe tersebut sanggup kita putar-putar, baik ke kin maupun ke kanan alasannya yaitu pada kedua kutubnya terdapat sumbu putar. Oleh alasannya yaitu itu, globe sanggup menirukan gerakan rotasi bumi. Rotasi bumi kuat terhadap tanda-tanda di permukaan bumi. Pengaruh dan rotasi bumi tersebut, antara lain:

pemepatan bumi pada kedua kutubnya,
perubahan siang dan malam, dan
peredaran tiruan harian matahari.

Akibat terus menerus berputar pada porosnya, usang kelabuaan plguat bumi memepat pada kedua kutubnya (Kutub Utara dan Kutub Selatan). Hal itu menyebabkanbentukbumi ini tidakbundar benar, tetapi lebth menverupai sebuah elips dengan panjang garis tengah di sepanjang khatulistiwa lebih panjaig dibandingkan yang di kutubnya. Berdasarkan perhitungan para ahli, garis tengahbumi sepanjang Kutub Utara — Kutub Selatan diperkirakan mencapai 12.714 km, sedangkan di sepanjang khatulistiwa yaitu 12.757 km.

Akibat kedua dan rotasi bumi yaitu perubahan siang dan malam. Untuk memahaminya, perhatikan Gambar 1.13! Belahanbumi yang menghadap matahari mengalami waktu siang han dan belahan bumi lain yang tidak menghadap matahari mengalaini waktu malam hari.

Selain pemepatan bumi pada kedua kutubnya serta perubahan siang dan malam, rotasi bumi juga mengakibatkan adanya.pergerakan tiruan matahari dan bendai benda langit, termasuk matahari. Apabila diamati dengan saksama matahari terlihat seperti terbit dan timur dan bergerak sedikit deini sedikit hingga kesannya terbenam di ufuk barat. Gerakan ini sebenamya spesialuntuklah ialah gerakan tiruan saja. Kejadian yang sebenarnya yaitu justru bumi kita yang berputar dengan arah putaran dan barat ke timur.

Menunjukkan Garis Lintang dan Garis Bujur

Di globe juga terdapat garis lintang dan garis bujur. Garis lintang dan garis bujur pada peta berupa garis vertikal dan garis horizontal, sedangkan pada globe berupa lingkaran-lingkaran.

melaluiataubersamaini adanya garis lintang dan bujur, globe sanggup mengatakan letak mutlak suatu tempat di permukaan bumi. Garislintang pada globe berupa lingkaran-lingkaran yang sejajar dengan garis khatulistiwa/ekuator dan membagi bumi menjadi belahan bumi utara dan selatan. Garis meridian pada globe berupa lingkaran-lingkaran vertikal yang melalui Kutub Utara dan Kutub Selatan serta membagi bola bumi menjadi belahan barat dan timur. Untuk lebih jelasnya, lihatlah Gambar 1.14!

Menunjukkan Keinienteng Sumbu Bumi

Globe juga sanggup memmenolong kita untuk mengatakan kemienteng sumbu bumi terhadap bidang horizontal (bidang ekliptika) ataupun terhadap bidang vertikal (bidang zenit). Sumbu rotasi Kutub Utara — Kutub Selatan (KU — KS) tidak tegak benar terhadap bidang horizontal (bidang ekliptika) tetapi membentuk sudut 66,5° terhadap bidang horizontal dan 23,5° terhadap bidang vertikal (zenit). Keinienteng sumbu bumi ini dinamakan inklinasi (lihat Gambar 1.15).

Sebelumnya perlu diketahui bahwa secara umum iklim di dunia dibagi menjadi tiga, yaitu iklim tropika, sedang, dan kutub menyerupai yang terlihat pada Gambar 1.16. Kemienteng sumbu bumi membawa efek terhadap kondisi alainiah banyak sekali wilayah di permukaan bumi. Pengaruh tersebut yaitu sebagai diberikut.

Daerah iklim tropika (lintang 0° hingga 23,5° LU ataupun IS) hanva mempunyai dua ekspresi dominan saja, yaitu ekspresi dominan penghujan dan kemarau.
Periode siang dan malam di tempat tropika selalu sama di sepanjang waktu, yaitu sekitar 12 jam.
Daerah-daerah yang terletak di wilayah iklim sedang (23,5° LU/IS hingga 66,5 LU/LS) mempunyai empat ekspresi dominan dalam satu tahun, yaitu ekspresi dominan seini, ekspresi dominan gerah, ekspresi dominan gugur, dan ekspresi dominan diigin.
Lama waktu siang dan malam di tempat iklim sedang tidak sama, kecuali pada tanggal 21 Maret dan 23 September. Selama ekspresi dominan gerah, siang han waktunya lebih usang dihandingkan malam han. Sebaliknya, selama ekspresi dominan hambar malam han lebth usang waktunya dibandingkan dengan siang han.
Daerah yang terletak di wilayah iklim kutub (antara 66,5° LU/IS hingga 90° LU/LS), pergantian siang dan malamnva sekitar 6 bulan.

Sumber Pustaka: Gguaca Exact