Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Aliaran Sosialisme Pada Fatwa Teori Ekonomi

Aliaran Sosialisme Pada Pemikiran Teori Ekonomi


Pada bagian-bagian sebelumnya kita sudah mengulas aneka macam macam mazhab atau fatwa perekonomian yang dimulai dan mazhab prakiasik hingga dengan fatwa historis. Pada umumnya, seluruh fatwa yangsudah dibahas, baik secara eksklusif maupun tidak langsung, cenderung mendasarkan teorinya pada konsep fatwa ekonomi liberal atau individualisme. Puncak dan ratifikasi tersebut terjadi dikala Adam Smith dengan para tokoh aIian klasik lainnya menyatakan bahwa campur tangan pemerintah harus ditiadakan dalam perekonomian. Selain itu, penanaman capital dalam produksi pada jadinya akan meningkatkan taraf hidup masyarakat.

Konsep Perekonomian Sosialis

Pada cuilan ini akan dibahas suatu fatwa gres yang konsepnya berperihalan sekali dengan apa yang sudah diungkapkan para mahir ekonomi terlampau. Konsep itu yakni konsep perekonomian sosialis yang lalu berkembang dan sering disebut sebagai paham komunis. Berbeda dengan paham liberalis-kapitalis, paham sosialis memandang memanfaatkan dan pemilikan sumber-sumber produksi harus dilakukan secara kolektif. Peran pemerintah yang diperihal oleh fatwa sebelumnya, berdasarkan fatwa ini justru memegang peranan penting dan dipercayai oleh masyarakat untuk mengelola industri-industri yang menyangkut kepentingan hidup orang banyak. Bahkan dalam arti yang sebenarnya, sosialisme menuntut adanya penasionalisasian seluruh alat-alat produksi, menyerupai tanah pertanian harus dimiliki oleh pemerintah dan menghilangkan milik swasta.



Pembedaan pengertian sosialis dan komunis disebabkan oleh perbedaan proses terbentuknya kedua paham tersebut. Jika paham sosialis ialah hasil dan perubahan secara perlahan atas kepemilikan swasta menuju kepemilikan pemerintah, sebaliknya fatwa komunis melakukannya secara revolusioner. Segala sesuatu dilakukan dengan cepat, tanpa tedeng ating-aling, paksa, dan revolusioner.

Aliran sosialis dibedakan menjadi dua cuilan utama, yaitu fatwa sebeum Marx dan fatwa setelah Marx. Aliran sebelum Marx dibedakan menjadi fatwa sosialisme utopis dan fatwa sosialisme komunitas bersama. Aliran Marx akan dibahas secara terpisah lantaran mempunyai karakteristik yang cukup unik, sehingga paham tersebut sanggup dipergunakan sebagai dasar dan perekonomian suatu negara, menyerupai Uni Sovyet, yang kini sudah bubar.

Sumber Pustaka: Bumi abjad

Post a Comment for "Aliaran Sosialisme Pada Fatwa Teori Ekonomi"