Manfaat Diagram Interaksi Pelaku Ekonomi Bagi Pemerintah

Bila dipelajari dengan seksama diagram interaksi pelaku-pelaku ekonomi baik, interaksi antara rumah tangga dengan perusahaan, rumah tangga dengan pemerintah, rumah tangga, dengan luar negeri, perusahaan dengan pemerintah, perusahaan dengan luar negeri, maupun pemerintah dengan luar negeri maka bersama-sama banyak manfaat yang diperoleh oleh masing-masing pelaku ekonomi. Dari citra pelaku ekonomi nasional, pemerintah ialah agent of development dalam menjalankan fungsinya terutama dalam pelaksanaan pembangunan nasional. Manfaat yang sanggup diperoleh oleh pemerintah dengan mempelajari diagram interaksi pelaku ekonomi tersebut ialah sebagai diberikut.

Sebagai media bagi pemerintah dengan menganalisis pemikiran arus uang dan arus barang dalam acara ekonomi nasional biar kebijakan yang hendak ditempuh dalam stabilitas ekonomi nasional praktis dikendalikan.
Sebagai alat menolong bagi pemerintah dalam mengawasi dan megatur kebutuhan akan barang dalam mengawasi dan mengatur kebutuhan akan barang dalam negeri dengan arus barang/uang dan luar negeri (ekspor, impor).
Untuk memilih referensi pembangunan nasional.
Mengetahui perhitungan dan distribusi pendapatan dan produk nasional, perhitungan pendapatan nasional dan RAPBN termasuk kebijakan-kebijakannya.
Mengetahui citra wacana arus investasi dan dana pembangunan dan dalam atau luar negeri (swasta nasional/swasta asing)
Pengawasan devisa negara terhadap neraca pembayaran luar negeri.
Mengetahui hak-hak dan kewajiban-kewajiban negara terhadap pelaku-pelaku konomi lainnya.
Mencari bentuk/struktur ekonomi nasional dengan perkembangan globalisasi ekonomi.
Mengetahui sumber-sumber penerimaan Negara terutama yang berasal dan pajak.
Menjalin kekerabatan kolaborasi internasional dengan negara lain.

Banyak manfaat yang sanggup kita tank dengan mempelajari diagram interaiksi pelaku-pelaku ekonomi di atas. Manfaat diagram interaksi pelaku ekonomi bagi masyarakat, antara lain ialah sebagai diberikut.

Sebagai media untuk mengetahui sumber-sumber produk barang dan jasa yang diharapkan oleh masyarakat.
Sebagai perantara untuk mengetahui pekerjaan apa saja yang sanggup dilakukan masyarakat untuk memperoleh penghasilan berupa uang (sewa, upah, bunga atau bab keuntungan perusahaan).
Sebagai media untuk mengetahui hak dan kewajiban masyarakat terhadap pelaku ekonomi lainnya terurama kepada negara dan bangsa.
Untuk mengetahui sumber-penghasil produk yang diharapkan oleh masyarakat dan menunjukkan faktor-faktor produksi yang dimilikinya baik di dalam negeri maupun ke luar negeri.

Sumber Pustaka: Yudhistira