Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Definisi Pengertian Simbiosis Dan Macamnya

Kamu sudah mengetahui bahwa di antara komponen biotik penyusun ekosistem terjalin korelasi antara satu dan yang lainnya atau terjalin suatu interaksi. Pola interaksi tidak spesialuntuk berupa korelasi memakan dan dimakan menyerupai halnya produsen dan konsumen, tetapi juga terjadi interaksi yang lain. 

Dalam hal ini, korelasi memakan dan dimakan di antara konsurnen primer dan konsumen sekunder dikenal sebagai korelasi predasi. Sementara itu, pola interaksi lain yang bukan ialah korelasi memakan dan dimakan, antara lain simbiosis dan kompetisi. Apakah yang dimaksud dengan simbiosis dan kompetisi? Bagaimanakah korelasi tersebut berlangsung? Untuk sanggup memahaminya, marilah kita bahas pola-pola interaksi itu satu per satu. 

Pengertian Simbiosis

Simbiosis berasal dari bahasa Yunani, svn yang berarti "bersama" dan biosyang berarti "hidup". melaluiataubersamaini demikian, simbiosis diartikan sebagai cara hidup bersama dari organisme-organisme tidak sama dalam korelasi vang erat Masing-masing makhluk hidup yang melaksanakan simbiosis disebut simbion. 

Berdasarkan sifatnya, simbiosis dibedakan menjadi tiga macam, vaitu simbiosis mutualisme, simbiosis komensalisme, dan simbiosis parasitisme. 

A. Simbiosis Mutualisme

Simbiosis mutualisme ialah cara hidup bersama vang saling menguntungkan antara dua individu makhluk hidup yang berlainan spesies. Beberapa pola bentuk simbiosis mutualisme ialah sebagai diberikut. 

1. Jamur dengan Ganggang

Bentuk simbiosis mutualisme antara ganggang dan jamur menghasilkan flora liken (lumut kerak). Jamur tidak mempunyai klorofil sehingga tidak sanggup membuat sendiri masakan yang diperiukannya. melaluiataubersamaini klorofil yang dimililcinya, ganggang melaksanakan proses fotosintesis untuk menyediakan makanan. Jamur tersebut memmenolong ganggang dalam perembesan zat-zat mineral dengan memakai rizoid (seperti akar) yang dibutuhkan sebagai materi fotosintesis.

2. Lebah atau Kupu-Kupu dengan Bunga 

Lebah dan kupu-kupu memperoleh masakan berupa madu yang diisap dari bunga. Pada dikala serangga-serangga itu mengisap madu, mereka akan memmenolong proses penyerbukan bunga. Tanpa penyerbukan, flora tersebut tidak sanggup menghasilkan biji. 

3. Badak dengan Burung Jalak 

Tubuh rino akan terbebas dari kutu alasannya ialah kutu yang menempel ditubuhnya dimakan oleh burung. Burung memperoleh masakan berupa kutu yang banyak menempel di badan badak. Dapatkah engkau sebut pola yang lam? Perhatikanlah Gambar 7.18! 

4. Ikan Badut dengan Anemon Laut

Simbiosis yang terjadi antara ikan badut dan guamon bahari bersifat mutualisme alasannya ialah keduanya memperoleh keuntungan. Ikan mendapat tempat derma atau persembunyian dari kejaran predator dan guamon memperoleh sisa-sisa masakan ikan. 

5. Myrmecodia echinata dengan Semut

Myrmecodia (tumbuhan tiruant) menghasilkan madu (nektar) yang akan dikonsumsi tiruant, sedangkan epifit itu sendiri akan memperoleh mineral/hara dari hasil pencernaan tiruant dan limbah lainnya. 

6. Ikan Karnivor dengan Udang Pemakan arasit

Pada lisan ikan karnivor biasanya terdapat sisa-sisa masakan yang praktis ditempeli parasit. Oleh alasannya ialah itu, dengan adanya u.dang pemakan parasit, parasit-parasit di lisan ikan sanggup berkurang.

7. Burung Pelatuk dengan Musang

 Bentuk simbiosis mutualisme yang lain ialah antara burung penunjuk masukang lebah madu dan musang. Jenis burung pelatuk ini akan mengatakan letak masukang lebah kepada musang dengan instruksi bunyi dan gerakan. Sesudah masukang ditemukan, musang akan merusak masukang dan mengambil madunya, sedangkan burung akan mendapat masakan berupa larva lebah beserta masukangnya. Amatilah Gambar 7.19! 

Manfaat Bentuk Simbiosis bagi Manusia

Bentuk simbiosis antarorganisme sangat mempunyai kegunaan bagi insan alasannya ialah sanggup meningkatkan kualitas hidupnya. Salah satu contohnya untuk meningkatkan produksi pangan.  Sejak lebih kurang 2.000 tahun yang lalu, bentuk simbiosis pada flora polong-polongan, contohnya tumbuhan kacang kedelai, sudah dimanfaatkan untuk nitengembalikan kerindangan tanah pertanian. 

Lahan pertanian sanggup berkurang kerindangannya apabila ditanami jenis tumbuhan yang membutuhkan unsur hara yang sama dalam waktu yang lama. Misalnya, suatu lahan yang secara terus-menerus ditanami tumbuhan cabe akan berkurang kerindangannya alasannya ialah haranya terus diambil oleh tumbuhan itu. Tumbuhan berpolong yang bersimbiosis secara mutualisme dengan kuman Rhizobium akan membentuk bintil akar. 

Di dalam bintil akar tersebut, kuman akan memperoleh materi organik yang dibutuhkannya dan akan memmenolong flora dalam mengikat unsur nitrogen (N2) bebas. Biasanya, selain flora yang bersimbiosis dengan bakteri, unsur N2 diperoleh dalam bentuk tidak bebas, contohnya dalam bentuk senyawa nitrat (NO3) atau senyawa amonia (NH3). Unsur N2 dibutuhkan flora untuk melaksanakan metabolisme (sintesis materi makanan). melaluiataubersamaini banyaknya unsur N2 yang terikat oleh bintil akar, tanah di sekitarnya menjadi rindang kembali. Perhatikanlah Gambar 7.20! 

Bentuk simbiosis mutualisme yang bermanfaa lainnya ialah mikoriza. Mikoriza ialah adonan antara sel akar dan. cendawan (jamur). Cendawan memperoleh hara organik dari tumbuhan, tetapi ia akan memperbaiki kemampuan akar dalam menyerap air dan mineral. 

Mikoriza tersebut sangat memmenolong pohon-pohon yang hidup di tempat tandus. Tanaman heterotrof pipa indian mempunyai daun yang tidak berwarna. Tumbuhan ini memperoleh masakan dari mikoriza yang juga terkait pada akar flora autotrofik, menyerupai pinus dan cemara.

B. Simbiosis Komensalisme


Simbiosis komensalisme ialah cara hidup bersama antara dua makhluk hidup yang berlainan spesies, salah satu makhluk hidup memperoleh keuntungan dan makhluk hidup vang lain tidak dirugikan. contohnya ialah sebagai diberikut. 

1. Tumbuhan Paku/Anggrek dengan Pohon yang Tinggi di Hutan

Tumbuhan paku atau anggrek memakai batang pohon yang ditempelinya sebagai tempat hidup. Pohon yang ditempeli itu dinamakan flora inang. Tumbuhan inang tidak dirugikan alasannya ialah flora paku atau anggrek tidak mengambil masakan darinya.

2. Ikan Remora dengan ficrm Hiu

Ikan remora selalu berdekatan atau bahkan menempel pada badan ikan hiu biar kondusif alasannya ialah tidak ada binatang pemangsa yang berani mendekatinya serta memperoleh masakan dari sisa-sisa masakan hiu. Ikan hiu tidak merasa dirugikan alasannya ialah keberadaan ikan remora di tubuhnya tidak mengganggu kegiatan kehidupannya. 

3. Umbuhan dengan Serangga atau Laba-Laba 

Berbagai jenis binatang kecil memanfaatkan flora sebagai tempat berlindung terhadap musuhnya, angin, atau hujan. contohnya ialah serangga dan laba-laba sering diberistirahat di dalam bunga dan buah. 

4. Jamur saprofii

Jamur saprofit hidup pada materi organik yang sudah mati atau membusuk, contohnya di batang pohon yang roboh atau pada dahan/cabang pohon yang mati. Lihatiah Gambar 7.21! 

 Kamu sudah mengetahui bahwa di antara komponen biotik penyusun ekosistem terjalin hubunga Definisi Pengertian Simbiosis dan Macamnya

C. Simbiosis Parasitisme


Simbiosis parasitisme ialah cara holup bersama antara dua makhluk hidup yang tidak sama spesies, salah satu makhluk hidup memperoleh keunt-ungan dan yang lain dirugikan. Salah satu simbionnya ialah jamur penvebab penyakit. Jamurjenis ini ialah parasit pada hewan, manusia, dan tumbuhan. misal lainnya ialah sebagai diberikut. 

1. Benalu dengan Pohon Mangga

Benalu sanggup melangsungkan kehidupannya dengan jalan menyerap sari masakan yang makanannya selalu oleh benalu. dibentuk oleh pohon mangga (inang). Pohon mangga sanggup mengalami janjkematian alasannya ialah sari.

2. Tali Putri dengan Tanaman Beluntas

Tali putri tidak sanggup membuat masakan sendiri. Tali putri sanggup melangsungkan kehidupannya dengan cara menyerap sari masakan yang dibentuk oleh tumbuhan beluntas. Lama-kelabuaan tumbuhan beluntas akan mati alasannya ialah makanannya selalu oleh tali putri. 

3. Cacing Pita dengan Tubuh Manusia

Cacing pita menempel di dinding usus insan dan sekaligus menyerap sari masakan yang ada untuk melangsungkan kehidupannya. Tubuh insan menjadi semakin kurus dan tidak Gambar 7.22! bertenaga alasannya ialah sari masakan yang ada banyak diserap oleh cacing pita. Perhatikanlah 



 Daftar Pustaka: Yudhistira

Post a Comment for "Definisi Pengertian Simbiosis Dan Macamnya"