Fadilah Zikir Dan Doa Kepada Allah Swt

Fadilah Zikir Dan Doa Kepada Allah SWT

Berikut ini yakni fadilah-fadilah zikir dan doa kepada Allah SWT

Sebagai Alat Komunikasi dengan Allah swt.

Seseorang yang sering berzikir dan berdoa akan menghindarkan din dan sifat lupa terhadap penciptanya dan penyakit sombong serta takabur sehingga beliau tidak enggan untuk minta tolong apa yang sudah diusahakan. Tiap gerak langkah kehidupannya selalu ingat menyebut asma Allah untuk bermunajat (komunikasi) mengharapkan (sajaah) proteksi Allah dan rida-Nya. Zikir yakni komunikasi yang sangat efektif melalui ibadah salat, alasannya yakni salat termasuk zikir.

Perhatikan firman Allah swt.

“Sesungguhnya Aku ini yakni Allah, tidak ada Tuhan selain Aku maka sembahlah Aku dan dirikanlah salat untuk mengingat Aku.” (QS. Thaha: 14)

Sebagai Alat Mendekatkan dan Menyandarkan Din kepada Allah swt.

Kaprikornus secara implisit, berzikir dan berdoa berarti berkomunikasj. Makin sering dilakukan, makin sening pula berkomunikasi, sehingga antara hamba dan khalikya makin dekat.

sepertiyang firman Allah swt. dalam Al-Quran surah Al-An’am: 162

Katakanlah: “Sesungguhnya sembahyangku, ibadahku, hidupku, dan matiku spesialuntuklah untuk Allah, Tuhan semesta alam.” (QS. Al-An’am: 162)

Doa sebagai Inti lbadah

Selain segala acara kehidupan disandarkan pada-Nya, juga selalu memanjatkan doa biar apa yang dilakukan (amal) sanggup diterima sebagai ibadah mahdah maupun ghairu mahdah. Agar usaspesialuntuk sanggup berhasil dengan baik, Islam memerintahkan biar berdoa, lantaran doa ialah inti ibadah. Sabda Nabi saw.:

“Doa yakni otaknya ibadah.” (HR. Bukhari)