Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Simulasi Proses Persidangan Pidana Dan Contohnya

Simulasi Proses Persidangan Pidana Dan misalnya



Hukum pidana mengatur wacana perbuatan-perbuatan manusia, mana yang boleh dilakukan dan mana yang dihentikan sehingga diancam dengan pidana bagi yang melanggarnya. Masih ingatkah engkau wacana delik hukum? Salah satu delik aturan berdasarkan Ketentuan Pokok Hukum Pidana ialah kejahatan dan pelanggaran. Teknik memproses ke pengadilan masalah pidana didasarkan pada aturan program pidana dan di gelar di peradilan umum.

Proses penyelesaian masalah pidana mencakup tiga tingkatan diberikut.


  1. Peradlian tingkat pertama di Pengadilan Negeri.
  2. Peradilan tingkat banding di Pengadilan Tinggi.
  3. Peradilan tingkat kasasi di Mahkamah Agung.
Proses peradilan tingkat pertama di Pengadilan Negeri secara umum terdiri dan tiga tahapan diberikut.
  • Pemeriksaan penlampauan. Meliputi aktivitas penyelidikan, penyidikan tersangka hingga penyusunan diberita program investigasi atau berkas perkara, lalu pelimpahan masalah kepada penuntut umum. Pemeriksaan penlampauan melibatkan penyelidik, penyidik, tersangka, bahkan keterangan para saksi.
  • Pemeriksaan di sidang pengadilan. Terdiri dan pembacaan dakwaan atau tuntutan, sanggahan dan terdakwa, dan keterangan saksi-saksi dalam proses persidangan. Dalam proses ini, melibatkan jaksa penuntut umum, hakim, panitera, saksi-saksi, terdakwa, dan pembela atau penasihat hukum.
  • Keputusan dan pelaksanaan keputusan hakim.
Sama halnya dalam proses perdata, penyelesaian masalah pidana pada umumnya juga tidak final dalam sekali persidangan. Sebab hakim harus memperoleh keterangan yang sejelas-jelasnya dan benar sebagai dasar memutuskan masalah secara adil. Deinikian pula pihak yang terlibat, balk jaksa penuntut umum maupun tërdakwa atau penasihat hukumnya harus didiberi peluang seluas-luasnya untuk memberikan fakta-fakta aturan yang terjadi.

Sesudah memperoleh informasi secara terang wacana proses peradilan masalah pidana, coba engkau simulasikan sebuah persidangan masalah pidana di pengadilan umum. Simulasikan salah satu bahan persidangan dan beberapa bahan persidangan diberikut!
  1. Persidangan pembacaan dakwaan oleh hakim.
  2. Persidangan mendengarkan sanggahan dan terdakwa atau penasihat hukumnya.
  3. Persidangan meininta keterangan saksi-saksi.
  4. Persidangan mendengarkan putusan hakim.
Berikut pihak-pihak pelaku dalam persidangan yang harus engkau perankan.
  • Majelis hakim tiga orang (satu hakim ketua dan dua orang hakim anggota).
  • Jaksa penuntut umum (satu atau dua orang).
  • Penasihat aturan (satu atau dua orang).
  • Panitera satu orang, bertugas mencatat selama proses persidangan.
  • Terdakwa (satu orang).
Sumber Pustaka: Yudhistira

Post a Comment for "Simulasi Proses Persidangan Pidana Dan Contohnya"