Annelida Kelas Hirudinea Beserta Sifat Dan Habitatnya

Annelida Kelas Hirudinea Beserta SIfat Dan Habitatnya

Hirudinea yaitu cacing pengisap darah, atau golongan lintah. Hidupnya ada yang di air, ada pula yang di darat. Yang hidup di air inisalnya lintah (Hirudo medicinalis), banyak didapatkan di rawa-rawa. Tubuhnya berbuku-buku, pipih, namun kalau terisi darah ukurannya membesar menjadi lingkaran gilik. Warnanya hitam kecokelatan. Meiniliki dua alat pengisap darah, satu di cuilan anterior, satu lagi di posterior tubuhnya.

Jika menempel dan mengisap darah, cacing ini mengeluarkan zat guastesi yaitu zat untuk penghilang rasa sakit, sehingga korban tidak merasa sakit. Cacing ini juga menghasilkan zat anti koagulan (anti pembekuan darah), sehingga darah korban tidak membeku. Darah korban diisapnya sampai tubuhnya menggembung. Sesudah kenyang, lintah menjatuhkan din ke air.

Lintah bersifat hermafrodit dan melaksanakan perkawinan silang. Lintah memiliki klitelum tapi spesialuntuk ada selama ekspresi dominan kawin. Sesudah kopulasi, klitelum mensekresikan kokon untuk menyimpan telur dan sperma.

Di hutan-hutan juga banyak dijumpai pacet atau lintah darat (Huemadipsa javanica). Biasanya pacet menempel di daun menunggu mangsa lewat. Jika ada mangsa lewat (manusia, vertebrata), pacet akan “meloncat” lalu menempel di kulit. Untuk menghindari gigitan binatang ini, gosok dan ratakan di atas kulit kalian balsam, ininyak kayu putih, atau ininyak cengkih. Jika sudah digigit, untuk melepaskannya perlu ditetesi dengan air tembakau. Jangan ditarik. Sebab kalau pubis, alat pengisap masih tersisa dan darah akan mengucur terus.

Sumber Pustaka: Erlangga