Faktor-Faktor Yang Menjadi Dasar Kepribadian

melaluiataubersamaini proses sosialisasi, individu bermetamorfosis suatu pribadi atau makhluk sosial. Pribadi tersebut ialah kesatuan integral dan sifat-sifat individu yang berkembang melalui proses sosialisasi. Sifat-sifat individu tersebut menghipnotis hubungannya dengan orang lain dalam masyarakat.

Proses perkembangan insan sebagai insan yang berkepribadian atau makhluk sosial dipengaruhi oleh beberapa fakto. Menurut F.G. Robins ada lima faktor yang menjadi dasar terbentuk kepribadian.

Sifat Dasar

Sifat dasar ialah keseluruhan potensi-po;ensi yang diwarisi oleh seseorang dan ayah dan ibunya. Sifat dasar tersebut diperoleh pada ketika konsepsi (konsepsi yaitu ketika terjadi4iubungan suami istri). Sifat dasar yang masih ialah potensi tersebut akan bermetamorfosis aktualisasi alasannya imbas faktor-faktor lainnya.

Lingkungan Prenatal

Lingkungan prenatal ialah lingkungan dalam kandungan ibu. Pada periode prenatal mi individu mendapat pengaruh-pengaruh tidak Iangsung dan ibu. Pengaruh-pengaruh itu antara lain:

Struktur tubuh thu ialah kondisi yang menghipnotis pert umbuhan bayi dalam kandungan.
Beberapa jenis penyakit menyerupai diabetes atau kanker secara tidak pribadi besar lengan berkuasa terhadap perkembangan mental, penglihatan dan telinga si Bayi.
Gangguan pada kelenjar endoktrin. Kelenjar mi ialah kelenjar yang tidak mernpunyai kanal untuk mengalirkan hasil sekresinya. Gangguan mi sanggup menjadikan keterbelakangan perkembangan anak.
Shock pada ketika melahirkan sanggup menghipnotis kondisi anak. Hal mi sanggup mengakibatkan banyak sekali kelainan, menyerupai cerebral tiruan yaitu kelumpuhan alasannya otak yang luka dan lemah pikiran.

Perbedaan Perorangan atau Perbedaan Individual

Perbedaan individual mi mencakup perbedaan-perbedaan ciri fisik, menyerupai warna mata, warna kulit, warna rambut, bentuk badan, ciri-ciri perseorangan dan sosial.

Lingkungan

Lingkungan yaitu segala kondisi di sekeliling individu yang menghipnotis proses sosialisasi. Lingkungan sanggup dibedakan menjadi tiga, yaitu sebagai diberikut.

Lingkungan Alam

Lingkungan alam ialah keadaan tumbuhan dan fauna serta iklim di sekitar individu.
Lingkungan Kebudayaan
Lingkungan kebudayaan ialah cara hidup masyarakat daerah individu itu hidup. Kebudayaan itu memiliki aspek material (perlengkapan hidup, hasil-hasil teknologi, rumah) dan aspek nonmaterial (adat istiadat, nilai-nilai, pandangan hidup).
Manusia Lain dan Masyarakat
Pengaruh insan lain dan masyarakat sanggup mendor ong atau justru membatasi proses sosialisasi.

Motivasi

Motivasi yaitu kekuatan dan dalam individu yang mendorong individu untuk berbuat sesuatu. Motivasi mi dibedakan menjadi dorongan dan kebutuhan. Dorongan yaitu ketidakseimbangan dalam diri individu alasannya imbas dan dalam dan luar dirinya yang menghipnotis dan mengarahkan perbuatan individu itu dalam rangka mencapai pembiasaan atau keseimbangan lagi. Kebutuhan yaitu dorongan yang sudah ditentukan secara perseorangan, sosial dan budaya.

Menurut Louis Raths, kebutuhan insan yang penting yaitu sebagai diberikut.

Kebutuhan akan afeksi
Kebutuhan bebas dan rasa takut
Kebutuhan untuk bersama dengan orang lain
Kebutuhan bebas dan rasa bersalah
Kebutuhan untuk berprestasi
Kebutuhan untuk turut serta mengambil keputusan terkena problem yang menyangkut hidupnya
Kebutuhan akan kepastian ekonomi
Kebutuhan akan terintegrasikannya sikap, keyakinan dan nilai-nilai

Sumber Pustaka: Gguaca Exact