Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Kaitan Potensi Desa Dengan Perkembangan Kota Dan Desa

Kaitan Potensi Desa melaluiataubersamaini Perkembangan Kota Dan Desa


Potensi yang dimiliki oleh suatu wilayah tentu akan menghipnotis perkembangan wilayah tersebut. dengan demikian, wilayah yang mempunyai potensi besar hampir sanggup dipastikan akan menjadi wilayah yang maju.

Potensi Desa


Potensi desa yaitu sumber daya yang terdapat di suatu desa yang sanggup dikembangkan dan diaktifkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. sumber daya itu mencakup beberapa aspek keadaan alam dan insan yang ada beserta hasil-hasil kerja manusianya itu sendiri. komponen alam lebih bersifat tetap, sedangkan komponen insan cenderung berubah dan berkembang.



Komponen alam


Secara rinci komponen-komponen alam yang ada di desa yaitu sebagai diberikut.

  1. Lokasi desa. lokasi desa sanggup menjadi indikator bagi perkembangan desa tersebut. desa yang berada pada lokasi strategis mempunyai potensi untuk lebih berkembang dan maju dibandingkan desa yang terletak di tempat terpencil. lokasi suatu desa terhadap pusat-pusat akomodasi dibedakan menjadi empat kategori.
    (•) kategori i, ialah desa yang lokasinya berada di sekitar ibu kota provinsi dankota madya, mempunyai pelabuhan utama dan pusat-pusat industri besar, sentra pasar regional, bank pasar, dan sentra pendidikan tinggi, dan beberapa akomodasi lainnya.
    (•) kategori ii, ialah desa yang lokasinya berada di sekitar ibu kota kabupaten yang mempunyai pusat-pusat terminal antarkota, industri enteng, pasar subregional, bank-bank dagang pusat, dan sentra pendidikan menengah atas.
    (•) kategori iii, ialah desa yang lokasinya. berada di sekitar ibu kota kecamatan atau kota-kota kecil lain yang mempunyai terminal subregional, pendidikan menengah pertama, sentra pasar lokal, dan bank-bank produksi (buud/kud).
    (•) kategori iv, ialah desa yang lokasinya terpencil, dalam arti tidak mempunyai kekerabatan yang lancar dengan pusat-pusat akomodasi dan letak dan posisinya jauh dan pusatp usat fasilitas.
  2. Luas desa. wilayah desa mencakup luas lahan pertanian, pemukiman, dan luasan lainnya.
  3. Keadaan tanah. keadaan tanah akan mencirikan kerindangan lahan pertanian.
  4. Keadaan iklim. keadaan iklim mencakup beberapa aspek curah hujan, temperatur, kelembapan, penyinaran matahari, dan angin. oleh alasannya yaitu sebagian besar masyarakat desa bermata pencaharian sebagai petani maka kondisi iklim ialah faktor yang penting.
  5. Keadaan nabati, jenis hewan, dan produksinya.
  6. Keadaan bentang alam. bentuk bentang alam suatu tempat ialah faktor alam yang penting, alasannya yaitu akan mempunyai kekerabatan bersahabat dengan persebaran penduduk serta memdiberi ciri pada bentuk ruang gerak (wilayah) manusianya. bentuk bentang alam suatu tempat antara lain:
    (•) pepegununganan, ialah tempat yang berpegunungan-pegunungan, mempunyai relief yang kasar, dan biasanya terletak di tempat yang jauh dan permukaan laut,
    (•) perbukitan, ialah tempat yang berelief kasar, tetapi mempunyai perbandingan dataran yang lebih luas daripada bukit-bukitnya,
    (•) dataran, ialah tempat datar dengan relief yang kecil.
  • Komponen insan dan kegiatannya
Penduduk desa ialah potensi bagi desa itu sendiri. semakin banyak jumlah penduduk desa, terlebih jikalau pada usia produktif, sanggup dikatakan desa tersebut mempunyai potensi yang cukup besar. dengan kegiatannya yang ditekuni setiap han, penduduk akan membenikan pemberian bagi pendapatan desa tersebut.

Penduduk mempunyai karateristik atau ciri-ciri khusus seperti:
  1. Komposisi umur, jenis kelabuin, dan angka ketergantungan,
  2. Organisasi kemasyarakatan knpi, hanra, hansip, pramuka,
  3. Macam pendidikan, jumlah siswa, dan jumlah gurunya,
  4. Tingkat kesehatan, tingkat kematian, tingkat kelahiran, derajat kesehatan, dan lingkungan,
  5. Swadaya masyarakat dan bersama-sama untuk pembangunan daerahnya,
  6. Adat-istiadat / etika kebiasaan.
Sumber Pustaka: Regina

Post a Comment for "Kaitan Potensi Desa Dengan Perkembangan Kota Dan Desa"