Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Kontravensi Dalam Proses Interaksi Sosial Disosiatif Beserta Unsur Dan Tipenya

Kontravensi Dalam Proses Interaksi Sosial Disosiatif Beserta Unsur Dan Tipenya



Kontravensi pada hakikatnya yakni suatu proses sosial yang berada di antara persaingan dan perperihalan. Kontravensi ditandai terutama oleh adanya ketidakpastian terkena diri seseorang, perasaan tidak suka yang disembunyikan, kebencian, atau keraguan. Dalam bentuk murni, kontravensi berarti perilaku mental tersembunyi terhadap orang lain atau unsur kebudayaan golongan tertentu. Sikap tersembunyi tersebut sanggup bermetamorfosis kebencian, tetapi tidak hingga menjadi perperihalan atau pertikaian.



Bentuk-Bentuk Kontravensi


Bentuk-bentuk kontravensi ada lima, yaitu kontravensi umum, kontravensi sederhana, kontravensi intensif, kontravensi rahasia, dan kontravensi statis.
  • Kontravensi umum
Kontravensi umum nieliputi perbuatan, ibarat penolakan, keengganan, perlawanan, perbuatan menghalang-halangi, protes, gangguan-gangguan, perbuatan kekerasan, dan mengacaukan rencana pihak lain.
  • Kontravensi sederhana
misal kontravensi sederhana, antara lain menyangkal pernyataan orang lain di muka umum, memaki-maki melalui surat selebaran, mencerca, memfitnah, dan melemparkan beban pembuktian kepada pihak lain.
  • Kontravensi intensif
Kontravensi intensif mencakup beberapa aspek penghasutan, membuatkan desas-desus, dan mengecewakan pihak lain.
  • Kontravensi rahasia
misal kontravensi rahasia, antara lain mengumumkan diam-diam pihak lain dan berkhianat.
  • Kontravensi statis
Kontravensi statis, inisalnya mengejutkan lawan atau membingungkan pihak lawan.

Tipe-Tipe Kontravensi


Ada tiga tipe kontravensi, yakni kontravensi generasi dalam masyarakat, kontravensi seksual, dan kontravensi parlemen.
  • Kontravensi generasi dalam masyarakat
Kontravensi generasi dalam masyarakat lazim terjadi sebab adanya perubahan yang begitu cepat. misalnya, pola-pola relasi antara orang renta dan anak-anaknya. Meningkatnya usia dan kedewasaan anak akan cenderung menganggap pendirian orang renta bodoh dan kuno. Sebaliknya, orang renta yang sudah terikat pada tradisi tidak begitu saja sanggup mendapatkan perubahan dalam masyarakat.
  • Kontravensi seksual
Kontravensi seksual terutama menyangkut relasi suami dan istri dalam keluarga. Nilai-nilai masyarakat cerdik balig cukup akal ini cenderung untuk menempatkan suaini dan istri pada kedudukan dan peranan yang sejajar. Akan tetapi, adakala masih timbul kegalauan terhadap para wanita, terutama menyangkut kem ampuan, mengingat latar belakang sejarah dan kedudukan perempuan pada umumnya.
  • Kontravensi parlemen
Kontravensi DPR berkaitan dengan golongan lebih banyak didominasi dan minoritas dalam masyarakat menyangkut relasi dalam legislatif, keagamaan, dan pendidikan.
Sumber Pustaka: Tiga Serangkai

Post a Comment for "Kontravensi Dalam Proses Interaksi Sosial Disosiatif Beserta Unsur Dan Tipenya"