Peran Dan Tanggung Jawab Warga Negara

Berikut ini yaitu tugas dan juga tanggung tanggapan masyarakat negara sebagai makhluk Tuhan, pelajar, masyarakat masyarakat dan sebagai masyarakat negara.

Sebagai Makhluk Tuhan

Ajaran agama sanggup meningkatkan kualitas keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan, terutama yaitu bagaimana niat dan tekad kita yang berpengaruh serta adanya kesadaran dan diri sendiri untuk mempelajari dan mengamalkannya.

melaluiataubersamaini mengamalkan aliran agama, kita sanggup terdorong untuk berbuat baik dan benar terhadap Tuhan, sesama manusia, dengan saling mengasihi dan menyayangi serta hormat menghormati. Bentuk tanggung tanggapan kita sebagai makhluk ciptaan-Nya yaitu memanfaatkan kekayaan alam dengan tetap menjaga keutuhan dan kelestariannya alasannya yaitu bergotong-royong insan diciptakan Tuhan sebagai pengatur dan pemimpin terhadap dunia seisinya. Selain itu, insan mesti melaksanakan perbuatan yang baik. tidak melaksanakan perbuatan yang berperihalan dengan firman Tuhan atau alaran yang dianut.

Tuhan membuat insan sekaligus mempersembahkan serangkaian hak dan kewajiban. Kewajiban insan di dunia kepada Tuhannya yaitu bertakwa, yaitu mejauhi tiruana larangan-Nya dan menjalankan yang menjadi perintah-Nya. Manusia yang selama hidup taat menjalankan ibadah, takwa kepada Tuhan, menjalankan apa yang menjadi perintah-Nya dan menjauhi tiruana larang-larangan-Nya, maka nantinya di darul abadi insan akan mempunyai hak untuk masuk surga, begitu juga sebaliknya insan yang tidak takwa, selalu melanggar akan larangan-larangan Tuhan sehingga banyak dosanya. nantinya insan tersebut akan masuk neraka.

Perbuatan yang dihentikan oleh Tuhan antara lain, berjudi, membunuh, minum-minuman keras, makan makanan yang haram, berbohong, menipu, merarnpok, mencuri, dan sebagainya, Sebaliknya, hal yang menjadi perintah Tuhan yaitu diberiman kepada Allah, melaksanakan salat atau sembahyang, berpuasa, menyantuni anak yatim, selalu berbuat kebaikan, tidak berbohong, memmenolong sesama manusia. dan sebagainya.

Manusia sebagai Pelajar

Kita harus selalu slap alasannya yaitu tantangan di masa depan lebih membutuhkan energi, pikiran, serta bekal pengetahuan. Kita tingkatkan potensi din melalul aktivitas tekun dan rajin untuk membekali din pada masa depan. Kita harus siap dan mempunyai daya saing global dalam hidup bermasyarakat dan berbangsa di tengah-tengah pesatnya ilmu pengetahuan dan teknologi dalam percaturan dunia sebagai bangsa yang beradab dan berbudaya yang tetap membina serta menyebarkan perjuangan perteman dekatan dan kolaborasi dengan bangsa-bangsa di dunia.

Generasi muda ialah keinginan bangsa. Karena itu, para cowok wajib mempersiapkan diii semoga nantinya sanggup menjadi pemimpin bangsa yang sanggup membawa kejayaan bangsa dan negara. Apabila generasi mudanya sudah hancur maka hancur pulalah bangsa dan negara Indonesia. Sebagai pelajar hendaknya engkau sadari bahwa maju mundurnya bangsa Indonesia ke depan menjadi tanggung jawabanmu sebagai generasi penerus bangsa.

Manusia sebagai Warga Masyarakat

Kita tidak sanggup rneinisahkan din dan masyarakat kawasan kita tinggal. Jika kita meningkatkan relasi yang serasi di lingkungan masyarakat, maka akan terwujud suasana kehidupan masyarakat yang darnai. aman. dan sejahtera.

Kita harus dapa: menunjulckan bahwa sebagai insan yang terpelajar, kita siap menjadi pencetus dalarn upaya memajukan kesejahteraan masyarakat. Sikap yang kita kembangkan dalam hidup bermasrakat antara lain adalah

memiliki wawasan yang luas dan terbuka,
mengembangkan perilaku peduli.
tenggang rasa.
gotong royong.
menjaga kemembersihkanan bngkimgan. dan
bersifat demokratis

Manusia sebagai Warga Negara

Sebagai masyarakat negara Indonesia yang sadar terhadap hak dan kewajiban serta penuh tanggung tanggapan perilaku yang harus dikembangkan yaitu sebagai diberikut.

Semangat crnta tanah air dan bangsa sanggup ditunjukkan dengan menggunakan produk-produk dalam negeri. cinta terhadap buatan Indonesia, dan hasil karya anak bangsa.
Memperkokoh persatuan dan kesatuan dengan menghargai kebhinnekaan. Kita terbta dan sadar bahwa perbedaan-perbedaan yang ada yaitu salah satu kekayaan bangsa Indonesia.
Menjaga nama balk bangsa dan negara. sebagai apa pun tetap setia dan turut menjaga nama dan martabat bangsa.

Sumber Pustaka: Yudhistira