Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Prinsip Kolaborasi Bangsa Indonesia Dalam Forum Dan Organisasi Internasional

Prinsip Kerja Sama Bangsa Indonesia Dalam Lembaga Dan Organisasi Internasional



Prinsip dasar dalam membina kekerabatan kolaborasi Republik Indonesia dengan forum dan organisasi internasional adalah:
  1. saling menguntungkan dan tidak mencampuri urusan dalam negeri masing-masing negara:
  2. diabdikan pada kepentingan nasional deini kesejahteraan rakyat;
  3. dilandasi oleh politik luar negeri yang bebas aktif;
  4. diarahkan untuk turut mewujudkan tatanan dunia gres menurut kemerdekaan, perdamaian awet, dan keadilan sosial.

Pokok-Pokok Politik Luar Negri Bebas Akrif

Kita harus menerapkan politik luar negeri bebas aktif yang pokok-pokoknya sebagai diberikut.
  1. Negara kita menjalankan politik damai, artinya negara kita tolong-menolong dengan negara lain berusaha menegakkan perdamaian.
  2. Negara kita berteman akrab dengan segala bangsa atas dasar saling menghargai dengan tidak mencampuri soal susunan dan corak pemerintah negara lain.
  3. Negara kita memperkuat sendi-sendi aturan internasional dan organisasi internasional untuk menjainin perdamaian yang abadi.
  4. Negara kita memmenolong pelaksanaan keadilan sosial internasional dengan berpedoman kepada piagam PBB.

Kerja sama Indonesia dengan negara, lembaga, dan organisasi internasional sanggup herbentuk bilateral, regional maupun multilateral.

Kerja Sama Bilateral


Kerja sama bilateral, yaitu bentuk keija sama yang spesialuntuk diikuti oleh dua negara. inisalnya antara Indonesia dan RRC terkena duduk masalah dwi kewargguagaraan dan Indonesia dengan Malaysia ihwal Laut Teritorial, dan lain sebagainya.

Kerja Sama Regional


Kerja sama regional, yaitu bentuk kolaborasi yang diikuti oleh beberapa negara anggota dalan saw daerah tertentu, inisalnya kolaborasi ASEAN yang didirikan tahun 1967 dengan anggota khusus negara-negara Asia Tenggara (Indonesia, Malaysia, Singapura, Filipina, Muangthai, dan Brunei Darussalam).

Kerja sama ini dengan tujuan utama memajukan kehidupan ekonoini dan sosial budaya bagi negara-negara anggotanya. Kerja sama lain, menyerupai NATO (North Atlantic Treaty Organization) didirikan tahun 1949, dengan anggotanya antara lain Amerika Serikat, Belgia, Belanda, Inggris, Turki, Prancis, Yunani, Jerman, dan Kanada. Tujuan utamanya aUalah berusaha menuntaskan persengketaan secara tenang dan memperkuat pertahanan dan keamanan bagi negara-negara anggotanya.

Kerja Sama Multilateral


Kerja sama multilateral, yaitu bentuk kolaborasi yang diikuti oleh banyak negara dan mencakup beberapa aspek negara-negara di dunia, inisalnya PBB (Perserikatan BangsaB angsa) yang didirikan pada tahun 1945 dengan anggotanya seluruh bangsa di dunia yang merdeka dan cinta damai. Tujuan utamanya ialah membuat perdamai an dan keamanan nternasional serta kesej ahteraan bagi bangsa-bangsa 1960 dengan para anggotaflya antara lain Indonesia, Arab Saudi, Venezuela, Iran, Kuwait, Irak, dan lain-lain. Tujuan utamanya ialah penggunaafl ininyak sebagai senjata ekonoini dan politik terhadap negara-negara konsumen (terutama negara-negara industri. yaitu Amerika Serikat. Jerman. Italia, Inggris. dan Kanada).
Sumber Pustaka: Grafindo Media Pratama

Post a Comment for "Prinsip Kolaborasi Bangsa Indonesia Dalam Forum Dan Organisasi Internasional"