Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Pengertian Usul Dalam Ilmu Ekonomi

Pengertian Permintaan Dalam Ilmu Ekonomi


Berapakah jumlah Coca-Cola yang dibeli konsumen jikalau harga turun jadi setengah dan harga tiruanla? Berapa jumlah Ayam Panggang Cianjur yang dibeli seandainya harga diturunkan menjadi spesialuntuk tiga perempat harga tiruanla?

Dan pertanyaan-pertanyaan di atas sanggup dibentuk sebuah hubungan, yaitu adanya kekerabatan antara jumlah Coca-Cola yang dibeli konsumen dengan harganya, demikian pula dengan masalah Ayam panggang Cianjur. Hubungan ini disebut permntaan. Permintaan menunjukkan jumlah produk (baik barang maupun jasa) yang diinginkan dan bisa dibeli konsumen pada banyak sekali tingkat harga selama jangka waktu tertentu dan hal lain dianggap konstan (tidak berubah).


Permintaan sanggup digolongkan menjadi tiga.

Permintaan Absolut

Permintaan otoriter ialah ajakan yang tidak didukung oleh daya beli tetapi lebih ialah angan-angan dan setiap orang sanggup dipastikan mempunyai ajakan absolut. misal, meskipun Anda seorang siswa Sekolah Menengan Atas tentu Anda ingin mempunyai Mercedes Benz S 600 atau ingin liburan di Hawaii.

Permintaan Potensial

Permintaan potensial ialah ajakan yang akan diwujudkan dengan sejumlah uang yang dimiliki. Artinya, ajakan yang didukung daya beli tetapi belum dilaksanakan. misal dengan uang yang dimiliki sebesar Rp250.000,00 Amir ingin mengikuti privat Bahasa Inggris dan ia sedang menentukan forum kursus yang akan diikuti.

Permintaan Efektif

Permintaan efektif ialah ajakan terhadap barang atau jasa yang dilakukan sesuai dengan daya beli yang dimiliki. misal, Amir mengikuti kursus bahasa Inggris di LP3I dengan biaya Rp200.000,00.
Sumber Pustaka: Yudhistira

Post a Comment for "Pengertian Usul Dalam Ilmu Ekonomi"