Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Teknik Dan Gaya Bahasa Dalam Penulisan Makalah

Yang dimaksud dengan gaya penulisan yakni keserasian antara kata-kata dengan bahan atau subjek yang ditulis. Gaya dalam penulisan bukan sekadar unsur komplemen tapi menjadi salah satu unsur esensial untuk membangun kalimat yang baik. Beberapa hal yang harus diperhatikan ketika menyusun komposisi saintifik termasuk surat ataupun makalah yakni akurasi.

Akurat dalam artian tiruana info yang disampaikan baik dalam bentuk data maupun gambar harus benar, dan oleh karenanya harus diperiksa, bila perlu berulang-ulang, kebenarannya dengan teliti. Isi kalimat harus jelas. Suatu kalimat menjadi terang isinya bagi si pembaca kalau penulisnya cakap dalam mengekspresikan suatu kondisi dengan kata-kata yang sempurna dan praktis dimengerti.

Bahasa yang digunakan harus praktis dan sederhana. Hindari kata atau ungkapan yang kompleks atau rumit. Kerumitan ungkapan bukan menawarkan tingginya tingkat intelektualitas kita, tapi sanggup jadi spesialuntuk sekadar untuk menutupi isi goresan pena yang sebetulnya dangkal.

Materi yang isinya susah harus kita sampaikan dan jelaskan dengan bahasa yang sederhana dan gampang, bukan sebaliknya memberikan hal-hal sepele dengan bahasa yang kompleks dan "tingkat tinggi". Ada beberapa media massa yang cenderung memberikan sesuatu dengan bahasa yang cukup susah dimengerti oleh orang awam, meskipun sekedar menceritakan peristiwa-peristiwa sepele.

Usahakan untuk menggunakan kalimat-kalimat yang pendek. Rangkaikan kalimat-kalimat tersebut menjadi satu paragraf yang pendek. melaluiataubersamaini cara menyerupai ini Anda sudah mempergampang diri sendiri sekaligus pembaca tentunya. Kalimat-kalimat yang pendek, akan memperkecil kemungkinan kesalahan tata bahasa.

melaluiataubersamaini kalimat yang pendek kita juga akan lebih praktis menemukan ke'salahan kalau seandainya ada. Kalimat pendek lebih praktis dimengerti daripada yang panjang, dan yang lebih penting, tentunya bagi Anda sendiri akan lebih lezat dan praktis untuk menyusunnya.

Hal penting dalam menyusun kalimat-kalimat pendek yakni perlunya kecakapan dalam mempergunakan kata sambung untuk mempertalikan antar kalimat yang pendek tersebut sehingga tercipta urutan kalimat yang logis.

Teknik penulisan tanda tulis pun harus Anda perhatikan, di samping penulisan angka desimal dengan hal-hal remeh menyerupai ini, penampilan keilmiahan Anda sanggup "cacat " meskipun Anda dikenal piawai dalam bidang Anda sendiri.

 "Kesegaran" kalimat perlu pula diperhatikan. Seringkali kita menemukan beberapa penulis yang cenderung menggunakan kata-kata yang sama dalam satu rangkaian paragraf atau keseluruhan karangan. Hal ini akan menjadikan kejemuan bagi pembaca.

Pemakaian kata-kata yang sama mungkin disebabkan lantaran penulis menyukai kata-kata tersebut atau mungkin saja, dan faktor ini tampaknya lebih sering, lantaran terbatisnya jumlah kosa kata yang dihafal dan dipahami dengan baik. Perlu diingat bahwa kesejukan dalam berekspresi perlu dijaga sebagai salah satu cara untuk memperoleh kesan nyata dari pembaca.

Kata-kata yang tidak perlu, hendaknya dihilangkan. INI prinsip dasar untuk penulisan tiruana jenis komposisi. Betapa seringnya kita menjumpai kata bentukan yang digunakan untuk menggantikan kata atau ungkapan yang sebetulnya lebih sederhana dan praktis dipahami.

Sebagian dari kita mungkin lebih suka menggunakan in spite of the fact that sebagai pengganti although yang lebih praktis dimengerti. Kita mungkin juga merasa lebih keren menggunakan arrive at a decision alih-alih decide, ozving to the fact that alih-alih because, the exception of alih-alih except, we call yottr attention to the fact that alih-alih we remind you, dan banyak kasus lainnya lagi.

Masih berkaitan dekat dengan pokok. pikiran di atas, hendaknya kita sanggup menghemat kata-kata yang kita gunakan. Sebenarnya, setiap kata mengandung arti khas. Ketika penyisipan suatu kata ke dalam suatu kalimat tidak mempersembahkan imbas apa-apa dibanding sebelum kata tersebut disisipkan, maka penyisipannya harus dihentikan.

Jika tidak, akan terkesan berlebih-lebihan dan tampaknya ada unsur berbohong. Perhatikan ungkapan large in size. Sesungguhnya ini sanggup disederhanakan menjadi large saja. Begitu juga dengan few in number yang semestinya cukup ditulis few. misal-contoh lain terkena hal ini sanggup dilihat pada Lampiran.

melaluiataubersamaini melaksanakan penghiasan kata yang bersama-sama mubazir, seorang penulis justru sanggup melaksanakan kesalahan-kesalahan yang tidak perlu terjadi, menyerupai kesalahan ejaan, kekeliruan berekspresi, dan penerapan jargon yang berlebihan.

 Yang dimaksud dengan gaya penulisan yakni keserasian antara kata Teknik dan Gaya Bahasa dalam Penulisan Makalah

INI kendala-kendala yang dihadapi dalam penulisan tiruana jenis komposisi termasuk makalah saintifik. Harus diingat bahwa dalam komunikasi tertulis, kata atau ungkapan jauh lebih penting, dan harus dipertanggung-jawabankan daripada kata yang kita ungkapkan dalam komunikasi verbal.

Mengapa demikian? Dalam percakapan, mungkin kita akan sanggup segera meralat, menghapus, atau memperbaiki ungkapan atau kata-kata yang salah atau tidak semestinya pada ketika itu juga, tetapi dalam komunikasi tertulis, kita spesialuntuk mengemukakan sekali saja. Jika ungkapan yang kita keluarkan itu salah, kita akan kesusahan memperbaikinya, kecuali pada peluang lain.

Oleh lantaran itu kita harus terbiasa menyusun kalimat dengan kata-kata yang memang betul-betul diperlukan, yang risikonya sanggup menghasilkan kalimat yang jelas, akurat, dan ringkas: Terlebih lagi kata-kata yang sudah ditulis akan tetap tersisa sehingga sanggup dijadikan bukti, tidak menyerupai dalam komunikasi verbal yang akan hilang begitu saja tanpa meninggalkan bekas.





Sumber Pustaka: Kesaint Blanc-Anggota IKAPI

Post a Comment for "Teknik Dan Gaya Bahasa Dalam Penulisan Makalah"