Fungsi Dan Faktor Memilih Tingkat Investasi
Kurva yang mengatakan korelasi antara tingkat investasi dan tingkat pendapatan nasional dinamakan fungsi investasi. Fungsi atau kurva investasi yang sejajar dengan sumbu datar dinamakan investasi otonomi dan fungsi investasi yang semakin tinggi apabila pendapatan nasional meningkat dinamakan infestasi terpengaruh tinduced investment). Dalam analisa makroekonomi, investasi Derusahaan dimisalkan bersifat investasi otonomi.
Pada analisis makroekonomi jenis investasi yang diperhatikan yakni investasi otonomi. Investasi otonomi berarti modal yang tidak dipengaruhi pendapatan nasional. melaluiataubersamaini kata lain, tinggi rendahnya pendapatan nasional tidak memilih jumlah investasi yang clilakukan oleh perusahaan-perusahaan. Berdasarkan pada pandangan ini maka kurva investasi berbentuk sejajar dengan sumbu datar sebagaimana digambarkan oleh kurva pada Peraga 9.3.
Dari kurva pada Peraga 9.3 sanggup dijelaskan bahwa apabila tingkat bunga yakni ro maka jumlah investasi yakni I. Jika tingkat bunga turun ke r2 maka akan menyebabkan pertambahan investasi menjadidan sebaliknya, apabila tingkat bunga naik menjadi maka akan terjadi penurunan tingkat investasi yaitu menjadi I.
Analisa makroekonomi tidak mengabaikan efek pendapatan nasional kepada investasi. Namun, berdasarkan ahli-ahli ekonomi hal itu bukanlah ialah hal yang paling penting dalam memilih investasi. Uraian diberikut akan menandakan wacana faktor-faktor yang memilih investasi.
A. Faktor-Faktor yang Menentukan Tingkat Investasi
Berbeda halnya dengan rumah tangga yang melaksanakan konsumsi dengan alasan untuk memenuhi kebutuhannya, penanam-penaman modal melaksanakan investasi bukan untuk memenuhi kebutuhan mereka tetapi untuk mencari keuntungan.
melaluiataubersamaini demikian, besarnya laba sangat kuat dalam memilih tingkat investasi yang akan dilakukan oleh para pengusaha. Selain untuk memperoleh keuntungan, ada beberapa faktor lain yang memilih tingkat investasi dalam perekonomian. Beberapa faktor tersebut antara lain sebagai diberikut.
i. Tingkat laba investasi yang akan diperoleh.
ii. Tingkat bunga.
iii. Ramalan terkena keadaan ekonomi di masa depan.
iv. Kemajuan teknologi.
v. Tingkat pendapatan nasional dan perubahan-perubahannya.
vi. Keuntungan yang diperoleh perusahaan-perusahaan.
B. Investasi, Keuntungan, dan Tingkat Bunga
Dari keenam faktor yang disebutkan di atas, ada dua faktor yang lebih penting dalam memilih investasi. Dua faktor itu yakni laba yang diramalkan dan tingkat bunga. Ramalan terkena laba di masa depan akan mempersembahkan citra kepada pengusaha terkena jenis-jenis investasi yang kelihatannya memiliki prospek yang baik dan sanggup dilaksanakan serta besarnya investasi yang harus dilakukan untuk mewujudkan pelengkap barang-barang modal yang diperlukan. Sementara itu, tingkat bunga memilih jenis-jenis investasi yang harus dilakukan untuk mewujudkan pelengkap barang-barang modal yang diperlukan.
Para pengusaha spesialuntuk akan melaksanakan impian untuk menanam modal apabila tingkat pengembalian dari penanaman modalnya itu, atau disebut juga sebagai presentasi neto (tetapi sebelum dikurangi bunga uang yang dibayar) modal yang diperoleh lebih besar dari tingkat bunga. Oleh alasannya yakni itu, dalam analisis makroekonomi, analisis terkena investasi lebih ditingkatkan pada tingkat bunga.
Daftar Pustaka: PT. Phibeta Aneka Gama
Post a Comment for "Fungsi Dan Faktor Memilih Tingkat Investasi"