Proses Pemanfaatan Limbah Melalui Daur Ulang
Salah satu cara untuk memecahkan duduk kasus limbah yaitu dengan cara mendaur ulang (recycling). Daur ulang yaitu penerapan kembali material atau barang yang sudah tidak terpakai menjadi produk lain yang bermanfaa:
A. Tujuan Daur Ulang
Daur ulang limbah mempunyai beberapa tujuan, antara lain sebagai diberikut.
- Menghindari pencemaran atau kerusakan lingkungan.
- Melestarikan kehidupan makhlulk hidup yang terdapat di suatu lingkungan tertentu.
- Menjaga keseimbangan ekosistem makhluk hidup yang terdapat di dalam lingkungan.
- Mengurangi sampah anorganik alasannya yaitu sampah anorganik ada yang sanggup bertahan sampai 300 tahun ke depan.
- Mendapatkan pelengkap penghasilan. Hasil pengolahan sampah tersebut pada alhasil sanggup dijual untuk mendapat keuntungan.
- Mendapatkan sumber energi alternatif. Misalnya, sebagai sumber pembangkit listrik.
- Mendapatkan materi baku untuk beberapa produk.
B. Langkah-Langkah Daur Ulang
Untuk megampangkan proses daur ulang, periu dipersiapkan langkah-langkah yang sistematis. Berikut ini yaitu beberapa langkah mudah untuk melaksanakan daur ulang sampah.
- Pemipahan, yaitu pemisahan material yang sanggup didaur ulang dengan yanA harus dimembuang ke penimbunan limbah (sampah).
- Penyimpanan, yaitu penyimpanan rnaterial kering yang sudah dipisahkan ke dalam kotak yang tertutup. Setiap kotak yang tertutup diusahakan spesialuntuk meliputi satu jenis material tertentu. Misalnya, berupa kertas bekas atau botol bekas. Jika akan membuat kompos, sampah rumah tiangga ditimbun pada lokasi pembuatan kompos.
- Pengiriman penjualan, yaitu pengiriman / penjualan barang-barang bekas yang sudah terkumpul ke pabrik-pabrik yang membutuhkan atau ke pemulung.
C. Limbah yang Dapat didaur ulang dan Produk Hasilnya
Berikut ini yaitu beberapa jenis atau material yang sanggup dimanfaatkan melalui daur ulang:
- Kertas. Semua jenis kertas sanggup didaur ulang menghasilkan kertas baru.
- Gelas. Botol kecap, botol sirup, dan gelas /piring pecah sanggup di daur ulang untuk membuat botol, gelas, atau piring yang baru.
- Aluminium. Kaleng bekas masakan dan minuman sanggup dimanfaatkan kembali sebagai kaleng pengemas.
- Baja. Baja sisa kontruksi bangunan sanggup didaur ulang untuk menghasilkan materi baku pembuatan baja baru.
- Plastik. Limbah plastik sanggup dilarutkan dan diproses lagi menjadi materi pembungkus (pengepakan) untuk banyak sekali keperluan. Misalnya, dijadikan tas, botol minyak pelumas, botol minuman, dan botol sampo.
Daftar Pustaka: Yudhistira
Post a Comment for "Proses Pemanfaatan Limbah Melalui Daur Ulang"