Unsur Struktur Dan Proses Sistem Administrasi Nasional
Secara sederhana, unsur-unsur utama sistem manajemen nasional dalam bidang ketatguagaraan meliputi:
- Negara sebagai "organisasi kekuasaan" memiliki hak dan peranan atas pemilikan, pengaturan, dan pelayanan yang dibutuhkan dalam mewujudkan impian bangsa, termasuk perjuangan produksi dan distribusi barang dan jasa bagi kepentingan masyarakat umum (public goods and services).
- Bangsa Indonesia sebagai unsur "Pemilik Negara" berperan dalam memilih sistem nilai dan arah/haluan kecerdikan negara yang dipakai sebagai landasan dan anutan bagi penyelenggaraan fungsi-fungsi negara.
- Pemerintah sebagai unsur "Manajer atau Penguasa" berperan dalam penyelenggaraan fungsi-fungsi pemerintahan umum dan pembangunan ke arah impian bangsa dan kelangsungan serta pertumbuhan negara.
- Masyarakat ialah unsur "Penunjang dan Pemakai" yang berperan sebagai kontributor, penerima, dan konsumen bagi banyak sekali hasil acara penyelenggaraan fungsi pemerintahan tersebut di atas.
Sejalan dengan pokok pikiran di atas, unsur-unsur utama SISMENNAS tersebut secara struktural tersusun atas empat tatanan (setting). Yang dilihat dari dalam ke luar ialah Tata Laksana Pemerintahan (TLP), Tata Administrasi Negara (TAN), Tata Politik Nasional (TPN), dan Tata Kehidupan Masyarakat (TICM). Tata laksana dan tata manajemen pemerintahan ialah tatanan dalam (inner setting) dari sistem manajemen nasional (SISMEN-NAS).
Dilihat dari sisi prosesnya, SISMENNAS berpusat pada satu rangkaian pengambilan keputusan yang berkewenangan, yang terjadi pada tatanan dalam TAN dan TLP. Kata kewenangan di sini memiliki konotasi bahwa keputusan-keputusan yang diambil ialah menurut kewenangan yang dimiliki oleh si pemutus menurut hukum.
Karena itu, keputusan-keputusan itu bersifat mengikat dan sanggup dipaksakan (compulsory) dengan sanksi-sanksi atau dengan insentifdan disinsentif tertentu yang ditujukan kepada seluruh anggota. masyarakat. Karena itu, tatanan daiam (TAN-FTLP) sanggup disebut Tatanan Pengambilan Berke:wenangan (TPKB).
Penyelenggaraan TPKB mernertukan proses Arus Masuk yang dirnulai dari TKM lewat TFP.441-4. Aspirasi dari clapat berasal dari ralwat, baik secara maupun melalui organisasi kemasyarakatan, partai politik, kelompok penekan, organisasi kepentingan, dan pers.
Masukan ini diberintikan kepenlingan Rakyat. Rangkaian acara dalam TPKB menghasilkan banyak sekali keputusan yang terhimpun dalam proses Arus Keluar yang selanjutnya disalurkan ke TPN dan TKM. Arus Keluar ini intinya ialah jawaban pemerintah terhadap banyak sekali tuntutan, tantangan, serta peluang dari lingkungannya.
Keluaran tersebut pada umumnya berupa banyak sekali kecerdikan yang lazimnya dituangkan ke dalam bentuk-bentuk perundangan peraturan yang sesuai dengan permasalahan dan pembagian terstruktur mengenai kecerdikan serta instansi yang mengeluarkannya.
Sementara itu, terdapat suatu proses umpan balik sebagai bab dari siklus acara fungsionai SISMENNAS yang menghubungkan Arus Keluar dengan Arus Masuk maupun dengan Tatanan Pengambilan Keputusan Berkewenganan (TPKB). melaluiataubersamaini demikian secara prosedural SISMENNAS ialah satu siklus yang berkesinambungan.
Sumber: PT. Gramedia Pustaka Utama
Post a Comment for "Unsur Struktur Dan Proses Sistem Administrasi Nasional"