Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Apa Saja Macam Teknik Seni Melukis Itu?

Teknik Melukis ✓ Setiap orang dalam melukis antara satu seniman dengan seniman yang lainnya akan tidak sama-beda sesuai dengan pilihannya terutama sesuai dengan selera dan kemampuan yang dimilikinya. Pentingnya metode dalam melukis akan menghipnotis dari lukisan yang dihasilkannya.

Daftar Isi

1. Teknik Aquarel
2. Teknik Plakat
3. Teknik Spray
4. Teknik Pointilis
5. Teknik Tempera
6. Teknik Basah
7. Teknik Kering
8. Teknik Campuran

 Setiap orang dalam melukis antara satu seniman dengan seniman yang lainnya akan tidak sama Apa Saja Macam Teknik Seni Melukis itu?

Teknik Melukis Secara Umum

Berikut ini ialah cara atau metode seni lukis secara umum yag dipakai.

Teknik Aquarel

Pada metode aqurel, pelukis akan menggunakan cat air (aquarel) dengan sapuan warna yang tipis, dengan demikian lukisan yang dihasilkan nantinya mempunyai suasana yang transparan. Supaya bisa menghasilkan sapuan yang tipis dan enteng, sebaiknya menggunakan kekentalan cat yang sedikit encer.

Saran:
Untuk bisa mendapat hasil yang manis maka pemilihan terhadap cat harus diperhatikan dengan sungguh-sungguh. Cat yang bisa digunakan dalam melukis metode aquarel ini banyak, namun pilihlah cat yang benar-benar berkarakter, tetapi cat yang berkarakter biasanya harga juga lebih mahal. Namun demikian kita masih sanggup menyesuaikan dengan anggaran yang di miliki. Selain itu sebaiknya menentukan media yang bagus, alasannya ialah kita akan menggunakan cat air yang simpel sekali untuk lunturnya. Namun dalam tingkat pemula/ berguru kita sanggup memanfaatkan kertas gambar biasa, namun yang agak tebal. Kertas yang berkarakter biasanya juga akan diikuti oleh harganya. Pemilihan kuas dalam metode aquarel juga tidak kalah pentingnya dari pemilihan cat dan media lukis. Pilihlah kuas dengan serabut yang halus dan juga tidakboleh terlalu kaku.

Teknik Plakat

Pembuatan lukisan dengan metode plakat akan menggunakan cat air, cat akrilik ataupun dengan cat minyak. Pada metode ini tidak sama dengan metode aquarel alasannya ialah dengan sapuan yang tebal dan komposisi catnya kental. melaluiataubersamaini demikian hasil lukisannya akan memdiberi nuansa yang colorfull. Biasanya para pelukis profesional menggunakan metode melukis ini untuk bisa menghasilkan lukisan yang manis dan mempunyai nilai ekonomi yang tinggi.

Teknik Spray

Pembuatan lukisan dengan metode spray ialah metode melukis yang dilakukan dengan cara menyemprotkan cat ke media lukis. Adapun tujuan dari metode ini yaitu semoga bisa mendapat hasil lukisan yang terlihat lebih halus dan tampak lebih visual. Salah satu pola yang sering kita lihat dari metode spray ialah graffiti yang biasanya berada di tembok-tembok jalan.

Teknik Pointilis

Pembuatan lukisan dengan metode pointilis akan memerlukan ekstra kesabaran. Mengapa demikian?hal ini alasannya ialah dalam melukisnya menggunakan titik-titik untuk mendapat lukisan yang manis dan menawan. Pelukis biasanya menggunakan gradasi warna untuk mengatur petang dan terperinci lukisannya.

Teknik Tempera

Pembuatan lukisan dengan metode tempera yaitu dengan cara mencampurkan kuning telur ke dalam cat yang berkhasiat sebagai materi perekat. Kejayaan dari metode ini di eropa yaitu antara tahun 1.200 hingga dengan 1.500. Duccio dan Simone Martini merupkan seniman yang menggunakan metode tempera.

Teknik Melukis melaluiataubersamaini Cat Minyak

Untuk metode melukis dengan cat minyak ialah sebagai diberikut:

Teknik Basah

Pada pembuatan lukisan dengan metode berair ini yaitu dengan cara mengencerkan cat minyak menggunakan linseed oil atau minyak cat. Sesudah dianggap pas tingkat kekentalannya, maka, barulah di poleskan di atas permukaan kanvas.
Pemakain kuas dalam metode ini ialah menggunakan kuas dengan bulu panjang.

Kelebihan metode berair yaitu :
  • Memerlukan cat minyak yang relatif lebih sedikit.
  • Cat minyak yang melekat di palet masih sanggup dipakai.
  • Lukisan terlihat membersihkan.
  • Proses untuk memblok warna lebih cepat.

Teknik Kering

Pada pembuatan lukisan dengan metode kering ini dengan cara berkebalikan dengan metode berair yaitu tidak menggunakan linseed oil atau minyak cat. Pemakaian kuas dalam metode ini ialah benar-benar dalam keadaan kering dan tidak berminyak. Untuk metode melukis ini dimasukankan menggunakan cat yang gres keluar dari dalam tube. Lukisan yang cocok dengan metode kering yaitu digunakan untuk melukis dengan kesan volume serta keruangan, contohnya naturalism, realism dan surelism.

Kelebihan tekni kering yaitu:
  • Lebih simpel dalam menghapus warna dengan cara menumpuk dengan warna yang lain
  • Lebih simpel dalam mengontrol detil dari lukisan
  • Lebih simpel dalam membentuk objek, mempunyai kesan ruang dan volume
  • Cat akan lebih cepat keringnya.

Teknik Campuran

Pada pembuatan lukisan dengan metode campyran ini, seniman akan mengombinasikan antara metode berair dan metode kering. Tujuan pemakaian metode melukis ini yaitu untuk menutupi belum sempurnanya dari metode berair dan metode kering. Teknik adonan pada awalnya dengan menggunakan metode kering terlebih lampau, kemudian dilanjutkan dengan metode basah.

Kelebihan metode adonan adalah:
  • Pewarnaan akan lebih cepat (metode basah)
  • Lebih simpel dalam membentuk objek (metode kering)
  • Detil akan terlihat lebih manis hasilnya.
Materi Ilmu Pengetahuan Umum lainnya:
1. Apakah Sistem Informasi itu?
2. Teknik Dasar Sepak Bola Yang Wajib Dikuasai
Demikianlah artikel Apa Saja Macam Teknik Seni Melukis itu? di Aanwijzing.Com. Terimakasih.

Post a Comment for "Apa Saja Macam Teknik Seni Melukis Itu?"