Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Keanekaragaman Makhluk Hidup : Organisasi Kehidupan (Pelajaran Ipa Smp/ Mts Kelas Vii)

KEANEKARAGAMAN MAKHLUK HIDUP : Organisasi Kehidupan (Pelajaran IPA SMP/ MTs Kelas VII) ✓Harapannya dengan mempeajari sub cuilan dari KEANEKARAGAMAN MAKHLUK HIDUP ihwal Organisasi Kehidupan sanggup menunjukan terkena bagian-bagian sel, macam-macam jaenteng binatang dan tumbuhan, macam-macam organ pada tumbuhan dan binatang serta sanggup menunjukan terkena macam-macam sistem organ.

Daftar Isi

1. Sel
2. Jaenteng

KEANEKARAGAMAN MAKHLUK HIDUP : Organisasi Kehidupan (Pelajaran IPA SMP/ MTs Kelas VII)

Di bumi dan alam semesta ini terdapat organisme yang sangat sederhana yaitu makhluk hidup yang bersel satu (uniseluler, contohnya Bakteri, Amoeba, Paramaecium, dan Euglene) hingga dengan organisme yang komplek yaitu makhluk hidup yang terdiri dari banyak sel (multiseluler, contohnya organisme yang sanggup dilihat dengan panca indera mata biasa).

Apa pengertian sel? Bagaimanakah bentuk dari sel? Simak terus ya kawan-kawan.

Sel

Definisi/ pengertian sel yaitu unit terkecil dari suatu makhluk hidup. Ukuran sel sangatlah kecil untuk dilihat menggunakan mata biasa, sehingga untuk melihatnya harus dimenolong dengan menggunakan mikroskop. Untuk pertama kalinya sel ditemukan oleh Robert Hooke tepatnya pada tahun 1665 dan sebut bahwa sel itu ibarat kotak masukang lebah atau sel penjara.

Terdapat 3 (tiga) cuilan utama sel antara lain:

a . Membran sel atau selaput sel
Adalah selaput yang menjadi pembungkus terhadap seluruh isi sel. Fungsi membran sel yaitu untuk melaksanakan pertukaran zat dalam sel. Zat tersebut antara lain : oksigen, zat kuliner dan sisa metabolisme. Dinding sel spesialuntuk terdapat pada tumbuhan tersusun atas selulosa.

b . Inti Sel atau nukleus
Adalah cuilan sangat penting  sebab pada cuilan inti sel ini yang mengatur tiruana acara sel. Pada umumnya bentuk inti sel yaitu bundar dan di dalamnya terdapat kromosom yang ialah benang-benang pembawa sifat keturunan makhluk hidup.

c . Sitoplasma
Adalah cairan yang mengisi tiruana cuilan sel. Di dalam sitoplasma tersebut terlarut zat kuliner dan juga zat-zat yang lainnya. Selain dari pada itu terdapat benda–benda khusus yang dikenal dengan nama orggual sel dan rongga sel (vakuola).

Di dalam orggual sel terdapat antara lain:
1) Ribosom. Fungsi ribosom yaitu sebagai daerah sintesis protein atau pembentukan protein.
2) Mitokondria. Fungsi mitokondria yaitu sebagai daerah untuk melaksanakan respirasi sel atau pernafasan sel dalam rangka untuk memperoleh energi.
3) Badan Golgi. Fungsi tubuh golgi yaitu sebagai alat pengeluaran.
4) Retikulum endosplasma. Fungsi dari retikulum endosplasma yaitu sebagai sekresi protein dan lemak.
5) Vakuola yaitu ialah rongga sel. Vakuola terdiri dari 2 (dua) macam, yaitu: vakuola berdenyut dan vakuola makanan. Vokula berdenyut mempunyai fungsi untuk pengeluaran, sedangkan untuk vakuola kuliner mempunyai fungsi sebagai daerah pencernaan makanan.
6) Kloroplas yaitu zat warna hijau daun.

Berikut yaitu gambar sel binatang dan sel tumbuhan
Harapannya dengan mempeajari sub cuilan dari KEANEKARAGAMAN MAKHLUK HIDUP ihwal  KEANEKARAGAMAN MAKHLUK HIDUP : Organisasi Kehidupan (Pelajaran IPA SMP/ MTs Kelas VII)

Jaenteng

Bagi makhluk hidup yang mempunyai banyak sel terdiri dari banyak sekali macam bentuk yang mempunyai fungsi yang tidak sama-beda antara yang satu dengan yang lainnya. Kumpulan fari sel atau sekelompok sel yang mempunyai bentuk dan fungsi yang sama disebut JARINGAN.

Macam–macam jaenteng, antara lain:

a . Jaenteng pada tumbuhan
1) Jaenteng epidermis yaitu jaenteng yang melapisi permukaan tubuh pada tumbuhan, baik melapisi pada akar, pada batang maupun pada daunnya. Jaenteng epidermis tersusun rapat dan mempunyai fungsi sebagai jaenteng pelindung.
2) Jaenteng meristem yaitu jaenteng yang tersusun atas sel sel yang selalu membelah. Jaenteng meristem terdapat di embrio di ujung akar, ujung batang dan juga pada kambium.
3) Jaenteng pengangkutan yaitu jaenteng sebagai pembuluh yang mengangkut air dan zat-zat makanan. Terdapat 2 macam jaenteng pengangkutan antara lain : a). Jaenteng floem atau pembuluh tapis berfungsi untuk mengangkut air dan hasil fotosintesis dari daun b). Jaenteng xilem atau pembuluh kayu berfungsi mengangkut air dan garam-garam mineral dari akar.
4) Jaenteng penyokong. Adalah sel-sel dinding yang mengalami penebalan oleh karenanya akan menjadi keras. misal pada kulit, biji.
5) Jaenteng parenkim. Adalah jaenteng dasar yang ada di antara jaenteng–jaenteng lainnya. Fungsi jaenteng parenkim yaitu sebagai daerah menyimpan makanan. Jaenteng perenkim yang berada di daun mengandung kloroplas untuk fotosintesis dan dibedakan menjadi dua yaitu : a). jaenteng spons dan b). jaenteng pagar.

b . Jaenteng pada binatang dan manusia
1) Jaenteng epitel ialah jaenteng yang melapisi seluruh permukaan tubuh/ organ baik pada permukaan dalam maupun permukaan luar. Bentuk jaenteng epitel yaitu pipih, kubus, dan silinder.
2) Jaenteng otot yaitu jaenteng yang tersusun atas sel-sel otot dan sifatnya yaitu lentur. Ada tiga (3) macam jaenteng otot, antara lain:
a) Otot polos berada pada dinding alat–alat dalam.
b) Otot lurik berada pada rangka.
c) Otot jantung berada pada dinding jantung.
3) Jaenteng syaraf yaitu jaenteng yang tersusun dari sel–sel syaraf. Untuk setiap sel syaraf tersusun dari tubuh sel dan serabut syaraf.
4) Jaenteng ikat yaitu jaenteng yang menghubungkan antara cuilan tubuh dengan cuilan tubuh yang lainnya.
5) Jaenteng penyokong/  penunjang yaitu jaenteng yang terdiri atas  jaenteng tulang rawan dan jaenteng tulang. Adapaun fungsi jaenteng penyokong yaitu untuk memdiberi bentuk tubuh, untuk melindungi tubuh dan juga untuk menguatkan tubuh.
Harapannya dengan mempeajari sub cuilan dari KEANEKARAGAMAN MAKHLUK HIDUP ihwal  KEANEKARAGAMAN MAKHLUK HIDUP : Organisasi Kehidupan (Pelajaran IPA SMP/ MTs Kelas VII)
Gambar Jaenteng
c . Organ
Pengertian organ yaitu kumpulan dari beberapa jaenteng untuk menjalankan fungsi tertentu. misal organ pada tumbuhan, yaitu:

1. Daun terdiri atas beberapa jaenteng antara lain jaenteng epidermis, jaenteng pagar, jaenteng bunga karang, dan juga jaenteng pengangkutan. Fungsi dari jaenteng epidermis yaitu sebagai pelindung jaenteng yang lainnya, sedangkan jaenteng pagar dan jaenteng bunga karang membentuk jaenteng perenkim untuk dipakai sebagai daerah fotosintesis.

2. Akar yaitu terdiri atas jaenteng epidermis, parenkim dan pengangkutan. Fungsi akar yaitu utntuk menempelkan dan menancapkan tubuh tumbuhan di dalam tanah.

3. Batang yaitu penghubung antara akar dan batang yang terdiri dari jaenteng-jaenteng epidermis, parenkim dan pengangkutan.

Sedangkan contoh organ pada binatang dan manusia, yaitu:
1) Jantung terdiri atas jaenteng epitel, otot, ikat, dan juga jaenteng syaraf. Fungsi jantung yaitu untuk memompa darah.
2) Mata terdiri atas jaenteng otot, syaraf, ikat, darah, dll.
3) Ginjal terdiri atas jaenteng otot, ikat, syaraf, dll.

d . Sistem Organ
Pengertian sistem organ yaitu kumpulan organ–organ dengan sistem tertentu yang  saling bekerja sama satu dengan lainnya. Tanpa adanya kerjasama antara organ yang satu dengan organ yang lainnya, maka proses dalam tubuh tidak akan terjadi. Sebagai tumpuan sistem organ yaitu jantung mempunyai fungsi untuk mengedarkan darah, tak sanggup berkerja tanpa adanya organ yang lainnya contohnya pembuluh darah, dan  begitu juga sebaliknya pembuluh darah tidak sanggup bekerja tanpa adanya fungsi jantung.

Sistem organ pada tumbuhan, antara lain : terdapat beberapa sistem yang dihubungkan dengan akar, batang, dan daun. Sebagai tumpuan sistem pengangkutan, sistem pelindung, sistem penyokong dsb.

Sistem organ pada binatang dan manusia, antara lain:
a) Sistem pencernaan kuliner yang terdiri atas : organ mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar dan juga anus.
b) Sistem pernafasan pada insan yang terdiri atas : laring, tenggorokan, dan juga paru-paru.
c) Sistem peredaran darah pada insan yang terdiri atas: jantung, pembuluh darah dan juga pembuluh getah bening.
d) Sistem pengeluaran yang terdiri atas : ginjal, kulit, paru-paru, dan hati
e) Sistem hormon yang terdiri atas: anak ginjal, hifofisis, adrenal, dsb.
Organisme yang terbentuk terdiri dari cuilan terkecil yang disebut sel, hingga jadinya terbentuk organisme dengan urutan yaitu sebagai diberikut:

Sel – Jaenteng – Organ – Sistem Organ – Organisme

*) Semua Materi IPA Sekolah Menengah Pertama Kelas 7 sanggup dilihat di : Rangkuman Materi Pelajaran IPA SMP/ MTs Kelas VII

Itulah Materi IPA yang berjudul KEANEKARAGAMAN MAKHLUK HIDUP : Organisasi Kehidupan (Pelajaran IPA SMP/ MTs Kelas VII) yang semoga bermanfaa.

Teman-kawan juga sanggup melihat sub cuilan yang lainnya dari KEANEKARAGAMAN MAKHLUK HIDUP yang berjudul : Klasifikasi Makhluk Hidup dan Ciri-Ciri Makhluk Hidup.

Post a Comment for "Keanekaragaman Makhluk Hidup : Organisasi Kehidupan (Pelajaran Ipa Smp/ Mts Kelas Vii)"