Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Empat Faktor Yang Menghipnotis Susukan Distribusi

Empat Faktor yang Mempengaruhi Saluran Distribusi

Berikut ini yaitu faktor-faktor yang mempengaruhi jalan masuk distribusi.

Sifat Barang: tahan usang ataukah cepat rusak

Barang yang cepat rusak atau amis biasanya disalurkan dengan menempuh jalan masuk distribusi pendek. Artinya, tidak melalui banyak mediator yang memakan waktu usang untuk menyalurkan barang hingga ke tangan konsumen. misal barang cepat rusak antara lain buah-buahan, sayur-mayur, dan telur. Sedangkan barang yang tahan usang dapat disalurkan dengan jalan masuk panjang, dengan banyak perantara, contohnya barang-barang hasil industri.



Luasnya Daerah Pemamasukan: menyebar ataukah terpusat

Jika letak konsumennya menyebar, jalan masuk distribusinya cenderung semakin panjang. misalnya, barang-barang konsumsi sehari-hari menyerupai sabun, pasta gigi, sampo, dan lain-lain. Biasanya barang-barang menyerupai itu memiliki jalan masuk distribusi yang panjang untuk menjangkau para konsumennya yang tinggal hingga di pelosok desa. Sebaliknya, kalau letak konsumen memusat, jalan masuk distribusi cenderung pendek.

Jumlah Barang yang Dihasilkan: banyak ataukah sedikit

Semakin besarjumlah barang yang dihasilkan, semakin meluasjangkauan pemamasukan barang tersebut. Akibatnya, jalan masuk distribusinya cenderung panjang. Sebaliknya, semakin Kecil jumlah barang yang dihasilkan, semakin menyempit jangkauan pemamasukan barang tersebut. Akibatnya, jalan masuk distribusinya cenderung pendek. Misalnya, surat kabar berskala nasional dan tabloid daerah. Penyebaran surat kabar berskala nasional memakai jalan masuk distribusi panjang, sedangkan penyebaran tabloid tempat memakai jalan masuk distribusi pendek.

Sarana Komunikasi dan Angkutan yang Tersedia: memadai ataukah terbatas

Apabila masukana komunikasi dan angkutan tersedia dengan memadai, maka jalan masuk distribusinya dapat semakin panjang dan dapat menjangkau konsumen yang jauh. Sebaliknya, apabila masukana komunikasi dan angkutan tersedia amat terbatas, maka jalan masuk distribusi cenderung semakin pendek alasannya spesialuntuk dapat menjangkau konsumen dalam jarak dekat.

Peranan memilih dan masukana komunikasi dan angkutan ini tampak pada penyebaran barang kebutuhan di kota-kota besar dan wilayah pinggiran serta terpencil. Barang yang ditawarkan di kota-kota besar berasal dan banyak sekali tempat, bahkan yang jauh sekalipun. Sebaliknya, barang yang tersedia di wiayah terpencil spesialuntuk berasal dan tempat sekitar.

Biaya Pengangkutan: mahal ataukah murah

Apabila biaya pengangkutan mahal, maka jangkauan pemamasukan suatu hasil produksi cenderung lebih dekat. Alasannya, jauh dekatnya jangkauan pemamasukan berkaitan dengan menjadi semakin mahalnya barang tersebut bagi konsumen. Oleh alasannya itu, biaya pengangkutan yang mahal menga kibatkan jalan masuk distribusi cenderung pendek. Sebaliknya, biaya pengangkutan yang murah mengakibatkan jalan masuk distribusi cenderung panjang.

misal barang-barang yang memiliki risiko pengangkutan yang mahal yaitu bahan-bahan kimia dan barang-barang yang simpel pecah. Komoditas yang tidak tahan ama biasanya biaya pengangkutannya mahal. melaluiataubersamaini demikian, jangkauan pemamasukan tidak sejauh barang-barang yang tidak mencakupko tinggi.
Sumber Pustaka: Erlangga

Post a Comment for "Empat Faktor Yang Menghipnotis Susukan Distribusi"