Klasifikasi Uniramia Arthropoda Dan Manfaatnya

Uniramia tergolong arthropoda yang appendage-nya tidak bercabang. Umumnya appendage terbuat dan beberapa helai yang digabung-gabungkan.

Tubuh uniramia mempunyai dua atau tiga tagmata, dan abdomen (perut) terdiri dan banyak segmen. Appendage kepala terdiri dan sepasang antena dan mandibula, serta dua pasang maksila (pasangan kedua adakala bergabung tetapi adakala tidak. Pernapasan dilakukan dengan memakai trakea dan spirakel. Jenis kelabuin terpisah. Kelompok uniramia mencakup kaki seribu, kelabang, serangga, dan dua kelas primitif yang berukuran kecil, yaitu Pauropoda dan Symphyla.

Kelas Chilopoda

Kelabang termasuk arthropoda uniramia (arthropoda dengan appendage tidak bercabang banyak). Tubuhnya terdiri dan suatu rantai dan banyak segmen-segmen pipih (sampai 177 segmen). Masing-masing segmen menghasilkan sepasang appendage (kaki), kecuali sam segmen di belakang kepala dan dua segmen terakhir. Appendage dan segmen pertarna sudah bermetamorfosis capit beracun yang besar dan mempunyai kegunaan untuk menangkap mangsa. Gigitan kelabang besar sangat sakit bagi orang dewasa, bahkan pada anak kecil sanggup mematikan.

Kelabang terrnasuk pemangsa, biasanya memakan invertebrate tanah menyerupai cacing tanah dan serangga darat. Semua kelabang hidup di darat, tetapi tetap membutuhkan habitat kecil yang lembap. Pembuahan terjadi di dalam, sperma ditransfer menyerupai cara yang dilakukan oleh laba-laba. Kelabang bertelur dan pada spesies tertentu telur ditetaskan dan dijaga oleh binatang betina dengan sangat hati-hati. Ketika telur itu menetas, binatang kecil yang muncul ialah miniature binatang dewasanya. Kelabang mempunyai kelompok yang berguaka ragam, mencakup kira-kira 20 famili dan lebih dan 2.500 spesies. Umumnya berukuran kecil, dan sebagian sanggup mencapai panjang 25 cm

Kelas Diplopoda

Seperti kelabang, kaki seribu mempunyai tubuh yang terdiri dan berbagai segmen. Keempat segmen thoracic pertama masing-masing mengeluarkan sepasang kaki, tetapi segmen perut diberikutnya pada masing-masing segmen mengeluarkan dua pasang kaki. Kaki seribu tidak mempunyai capit yang beracun dan tidak mengglglt, tetapi untuk menakut-nakuti pemangsa biasanya kaki seribu menggulungkan badannya menjadi menyerupai bola, serta banyak mengeluarkan zat beracun atau gres yang menjijikkan.

Dan 8.000 spesies kaki seribu, umumnya herbivora atau pemakan bangkai. Hidupnya pada tumbuhan atau binatang yang membusuk di kawasan lembap. Sebagian spesies diplopoda, hebat dalam membuat lubang atau hang menyerupai jugake1abang. Kaki seribu bertelur di masukangnya dan dijaga dengan sangat hati-hati. Kaki seribu yang barn menetas biasanya spesialuntuk mempunyai 3 pasang kaki. Penambahan kaki dan segmen tubuh terjadi pada waktu pertumbuhan.

Kelas Insekta

Serangga merupakqn spesies paling banyak dibandingkan spesies binatang lainnya di dunia. melaluiataubersamaini sekitar satu juta spesies yang sudah didiberi narna dan mungkin rnasih beberapa kali dan jumlah tersebut ialah spesies yang belum mempunyai nama.

Serangga ialah kelompok binatang yang paling sukses dalam penyebarannya alasannya ialah sanggup ditemukan hampir di tiruana habitat daratan dan air tawar, dan gurun yang kering hingga bak air tawar, dan hutan hujan tropis yang rindang (dengan keguakaragaman organism yang sangat besar) hingga ke tumpukan sampah. Sebagian besar spesies serangga hidup di laut. Kebiasaan makan seranggajuga sangat beragam, hampir tiruana materi yang mempunyai nutrisi dimakan oleh sebagian kelompok serangga.

Seranggajuga menunjukkan keragaman yang sangat besar dan segi bentuk dan ukuran, tetapi ukuran yang kecil saja. Sejumlah sifat yang sama dimiliki oleh umurnnya serangga yang hidup. Ciri umum serangga ialah tubuh yang terdiri dan tiga tagmata (kepala, dada, dan perut), sepasang mata beragam yang relatif besar dan terdapatnya tiga ocelli (mata sederhana) yang terletak di kepala, serta sepasang antena di kepala. Pada lisan terdapat labrurn, sepasang mandibula, sepasang maksila, satu labium, dan satu hipofaring. Dua pasang akup muncul dan dinding tubuh yang keluar (tidak menyerupai akup vertebrata) dan tiga pasang kaki untuk berjalan.

Serangga mempunyai kanal pencernaan yang lengkap dan rumit. Bagian lisan sangat bermacam-macam alasannya ialah bekerjasama dengan kebiasaan makannya. Serangga bernapas melalui sistem trakea, dengan bukaan luar yang disebut spirakel, kemudian ke kanal yang berbentuk menyerupai pipa bercabang yang mengecil dan membawa gas ke jaenteng metabolisme. Serangga air biasanya melaksanakan pertukaran gas melalui dinding tubuh atau insang. Ekskresi nitrogen dilakukan melalui kanal Malpighi. Sistem saraf serangga rumit alasannya ialah mencakup sejumlah ganglia dan satu tali saraf ganda yang terletak agak ke belakang. Ganglia berfungsi secara bebas, rnisainya apabila sam bab dada terputus maka binatang ini masih sanggup berjalan. Selain itu, gangliajuga memakai sensory output. Misalnya, apabila satu akup belakang dimembuang maka belalang sanggup mengoreksi belum sempurnanyanya, kemudian sanggup terbang lagi dengan baik.

Untuk memmenolong ocelli dan mata majemuknya, sebagian serangga agak sensitif terhadap bunyi, dan kemampuan kemoreseptifnya sangat luar biasa. Serangga tergolong dioecious dan pembuahan umumnya terjadi di dalam. Reproduksi pada serangga melibatkan samjantan yang mencari satu betina yang siap kawin dengan memakai zat kimia (feromon) sebagai perantaranya.

Sumber Pustaka: Gguaca Excat