Akomodasi Interaksi Sosial Yang Bersifat Asosiatif Dalam Sosiologi
Akomodasi Interaksi Sosial Yang Bersifat Asosiatif
Akomodasi, yaitu proses perperihalan atau konflik untuk mencapai kestabilan. Akomodasi ialah suatu cara untuk menuntaskan perperihalan tanpa menghancurkan pihak lawan sehingga pihak lawan tidak kehilangan kepribadiannya.
Tujuan Akomodasi
Tujuan fasilitas adalah
- mengurangi perperihalan tanggapan perbedaan paham,
- mencegah meledaknya perperihalan untuk sementara waktu,dan
- mewujudkan kerja sarna antara kelompok-kelompok yang hidup terpisah tanggapan psikologis serta kultural dan mengusah akan peleburan kelompok-kelompok sosial yang terpisah.
Bentuk-Bentuk Akomodasi
Akornodasi memiiiki bentuk-bentuk sebagal diberikut.
- Coercion, yaitu suatu bentuk fasilitas yang prosesnya dilaksanakan alasannya ada paksaan.
- Compromise, yaitu bentuk fasilitas di mana masing-masing pihak yang terlibat mengurangi tuntutannya.
- Arbitrase (arbitration), yaitu cara menuntaskan konflik melalui pihak ketiga yang dipilih oleh kedua belah pthak yang bertikai, keputusannya bersifat mengikat.
- Toleransi, yaitu perilaku saling menghargai dan menghormati pendirian masing-masing pihak.
- Mediasj (mediation), yaitu menuntaskan konflik dengan mengundang pihak ketiga yang netral yang berfungsi sebagai penasihat. Keputusan pihak ketiga mi tidak mengikat.
- Konversi (convertion), yaitu penyclesaian konflik apabila salah sam pihak bersedia menyerah dan mau mendapatkan pendirian pihak lain.
- Konsiliasi (consiliation), yaitu penyelesaian konflik dengan jalan mempertemukan pihak-pihak yang berperihalan dengan negosiasi supaya memperoleh kescpakatan bersama.
- Ajudikasi (adjudication), yaitu penyelesaian konflik di pengadilan.
- Stalemate, yaitu pihak-pihak yang hersengketa memiliki kekuatan yang seimbang, kemudian berhenti pada suatu posisi tertentu. Hal itu terjadi alasannya keduanya tidak memiliki cita-cita untuk maju atau mundur.
- Segregasi (segregation), yaitu upaya untuk saling memisahkan din dan saling menghindar di antara pihak-pihak yang berperihalan dalam rangka mengurangi ketegangan.
- Cease fire, yaitu menangguhkan permusuhan atau peperangan dalam jangka waktu. tertentu, sambil mengupayakan terselenggaranya penyelesaian konflik, di antara pihak-pihak yang bertikai.
- Dispasement, yaitu perjuangan mengakhiri konflik dengan mengalihkan pada objek masing-masing.
Sumber Pustaka: Bumi Aksara
Post a Comment for "Akomodasi Interaksi Sosial Yang Bersifat Asosiatif Dalam Sosiologi"