Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Keindahan Usur-Unsur Musik Tradisi Nusantara

Keindahan Usur-Unsur Musik Tradisi Nusantara


Penciptaan musik tradisional cenderung selalu mempertimbangkan nilai estetika dan etika. Kedua unsur tersebut ialah unsur utama yang dijadikan titik tolak penciptaan. Melalui pengolahan rasa yang fokus sudah memunculkan bentuk-bentuk musik tradisi nusantara mencapai titik titikpuncak (klasik) yang mempunyai nilai seni yang tinggi, baik dan tinjauan muatan filosofi, keunikan alat, maupun music sebagai media ekspresi.

Musik tradisi lahir dengan membawa tingkat estetika atau keindahan yang tidak sama-beda. Hal mi sangat tergantung dantingkat kepekaan rasa estetik di mana seniman tersebut tinggal. Lingkungan masyarakat dan lingkungan alam sedikit banyak menghipnotis hasil karyanya.



Keindahan sebuah seni musik tradisi terletak pada keunikannya. Keunikan tersebut menyangkut irama. cengkok, melodi, gaya bahasa yang dipakai, cara memainkan alat musik, dan lain-lain. Beberapa music kawasan yang lahir dengan alat yang sederhana dan seadanya, bahkan mungkin cukup mengambil dari memanfaatkan benda-benda yang ada di alam sekitar. Sebagai contoh, kerang siput dijadikan sangka, serta pohon padi dibalut dengan janur dijadikan terompet. Berawal dan peralatan yang sederhana dan khas lahirlah aneka macam macam seni musik di wilayah nusantara.

Kemunculan sebuah bentuk seni musik selalu berkaitan dengan nilai-nilai historis yang tak terlepaskan dan filosofi kebersamaan dalam masyarakat. Salah satu tujuannya ialah untuk mencapai bentuk-bentuk kesefiian yang sanggup dijadikan pemersatu dan kerukunan. Bentuk-bentuk seni musik tradisi nusantara terdapat kecenderungan anonim sebab susah dilacak penemu atau pembuatnya. Bentuk-bentuk alat musik lahir sebagai suatu bentuk budbahasa istiadat yang tetap hidup di dalam masyarakat.
Sumber Pustaka: Yudhistira

Post a Comment for "Keindahan Usur-Unsur Musik Tradisi Nusantara"