Asas Asas Ketahanan Nasional Indonesia

Asas Ketahanan Nasional Indonesia yaitu tata laris menurut nilai Pancasila, UUD1945, dan Wawasan Nusantara, yang terdiri dari: 

1. Asas Kesejahteraan dan Keamanan
Kesejahteraan dan keamanan sanggup dibedakan tetapi tidak sanggup dipisahkan dan ialah kebutuhan insan yang rnendasar dan esensial. melaluiataubersamaini demikian, kesejahteraan dan keamanan ialah asas dalam sistem kehidupan nasional. 

Tanpa kesejahteraan dan keamanan, sistem kehidupan nasional tidak akan sanggup berlangsung. Kesejahteraan dan keamanan ialah nilai intrinsik yang ada pada sistem kehidupan nasional itu sendiri. Kesejahteraan maupun keamanan harus selalu ada, berdampingan pada kondisi apa pun. Dalam kehidupan nasional, tingkat kesejahteraan dan keamanan nasional yang dicapai ialah tolok ukur Ketahanan Nasional. 

2. Asas Komprehensif Integral atau Menyeluruh Terpadu
Sistem kehidupan nasional mencakup beberapa aspek segenap aspek kehidupan bangsa dalam bentuk perwujudan persatuan dan perpaduan yang seimbang, serasi, dan selaras pada seluruh aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Ketahanan Nasional mencakup beberapa aspek ketahanan segenap aspekekehidupan bangsa secara utuh, menyeluruh, dan terpadu (komprehensif integral).

3. Asas Mawas ke Dalam dan Mawas ke Luar
Sistem kehidupan nasional ialah perpaduan segenap aspek kehidupan bangsa yang saling diberinteraksi. Di samping itu, sistem kehidupan nasional juga diberinteraksi dengan lingkungan sekelilingnya. Dalam proses interaksi tersebut sanggup timbul banyak sekali dampak, baik yang bersifat positif maupun negatif. Untuk itu dibutuhkan perilaku mawas ke dalam maupun ke luar. 

• Mawas ke Dalam Mawas ke dalam bertujuan menumbuhkan hakikat, sifat, dan kondisi kehidupan nasional itu sendiri menurut nilai-nilai kemandirian yang proporsional untuk meningkatkan kualitas derajat kemandirian bangsa yang giat dan tangguh. Hal ini tidak berarti bahwa Ketahanan Nasional mengandung perilaku isolasi atau nasionalisme sempit. 

• Mawas ke Luar Mawas ke luar bertujuan untuk sanggup mengantisipasi dan berperan serta mengatasi efek lingkungan strategis luar negeri dan mendapatkan kenyataan adanya interaksi dan ketergantungan dengan dunia internasional. Kehidupan nasional harus bisa menyebarkan kekuatan nasional untuk mempersembahkan efek ke luar dalam bentuk daya tangkal dan daya tawar. Interaksi dengan pihak lain diutamakan dalam bentuk kerjasama yang saling menguntungkan.

4. Asas Kekeluargaan
Asas kekeluargaan mengandung keadilan, kearifan, kebersamaan, kesamaan, gotong royong, tenggang rasa, dan tanggung tanggapan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Asas ini mengakui adanya perbedaan. Perbedaan tersebut harus dikembangkan secara harmonis dalam relasi kemitraan supaya tidak menjelma konflik yang bersifat saling menghancurkan.

Sumber: PT. Gramedia Pustaka Utama

Share :