Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Pengertian Lingkungan Dan Pengelolaannya

Masih ingatkah engkau yang dimaksud dengan lingkungan? Lingkungan ialah segala sesuatu yang ada di sekitar kita yang terdiri atas lingkungan biotik dan abiotik Lingkungan yang sehat, nyaman, dan sangat senang ialah idarnan setiap orang. Bagaimanakah dengan keadaan lingkungan di sekolah atau di sekitar kawasan tinggalmu? 

Kamu tentu pernah mendengar kata polusi atau pencemaran lingkungan. Polusi atau pencemaran lingkungan ialah proses masuknya polutan ke dalam suatu lingkungan sehingga menurunkan mutu lingkungan. Polutan ialah materi pencemar lingkungan, sanggup berupa materi kimia, debu, gerah, suara, atau radiasi yang masuk ke dalam lingkungan. 

Bahkan, makhluk hidup atau suatu materi yang dihasilkan oleh makhluk hidup sanggup menjadi polutan. Suatu zat dikategorikan sebagai polutan apabila kadarnya melebihi batas kewajaran serta berada pada waktu dan kawasan yang tidak tepat. 

Kualitas lingkungan sangat dipengaruhi oleh manusia. Pengaruh industrialisasi dan teknologi memang konkret terhadap kesejahteraan manusia, tetapi muncul pula dampak yang membahayakan bagi lingkungan. Dampak tersebut contohnya sampah atau limbah industri yang dimembuang secara sembarangan tanpa mempedulikan kemembersihkanan dan kesehatan lingkungan. 

Pencemaran di sekitar kita menyebabkan kesehatan lingkungan terganggu. Akibatnya, lingkungan menjadi tidak nyaman dan segar yang risikonya akan merugikan kehidupan insan itu sendiri. Lihatlah Gambar 10.1!
Selain persoalan pencemaran lingkungan, persoalan penebangan hutan yang tidak terkendali sanggup menyebabkan kerusakan lingkungan pula. 

 Masih ingatkah engkau yang dimaksud dengan lingkungan Pengertian Lingkungan dan Pengelolaannya

Hutan banyak menyediakan sumber daya alam hayati yang sanggup dimanfaatkan oleh manusia. Oleh alasannya ialah itu, banyak masyarakat dan perusahaan menebang pohon dan mengambil serta memakai hasil hutan untuk kepentingan industri. 

Pemanfaatan hasil hutan oleh masyarakat dan perusahaan cenderung tidak memerhatikan kelestarian hutan. Mereka cenderung melaksanakan eksplorasi besar-bemasukan. Akibatnya, lahan hutan yang tandus berdampak sangat jelek bagi lingkungan, antara lain terjadi erosi, banjir, rusaknya habitat binatang dan tumbuhan, terancamnva kepunahan jenis-jenis binatang dan tumbuhan tertentu, serta meningkatnva suhu lingkungan. Untuk memperbaiki lahan tandus yang terkikis jawaban abrasi menjadi lapisan tanah rindang diperlukan waktu antara 500 dan 1000 tahun.



Daftar Pustaka: Yudhistira

Post a Comment for "Pengertian Lingkungan Dan Pengelolaannya"