Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Mengamalkan Prinsip Serta Nilal Budpekerti Hak Asasi Insan Dalani Kehidupan Sehari-Hari

Mengamalkan Prinsip Serta Nilal Moral Hak Asasi Manusia Dalani Kehidupan Sehari-Hari



Berdasarkan sila Kemanusiaan yang adil dan beradab, setiap orang ialah makhluk Tuhan Yang Maha Esa yang berhak mendapat perlakuan sebagai insan pribadi yang utuh. Setiap orang wajib mengakui persamaan derajat insan lain secara adil dan beradab. Dalam rangka melangsungkan kehidupan bermasyarakat dan bernegara berdasarkan sistem demokrasi Pancasila, setiap orang perlu menghormati orang lain. Seseorang harus menjunjung tinggi asas perikemanusiaan dan demokrasi Pancasila, menghormati dan menjunjung tinggi nilai kemanusiaan, baik sebagai makhluk Tuhan maupun sebagai sesama insan atau sebagai bangsa.

Perlakuan yang adil dan beradab ialah perlakuan yang memandang orang lain dan memperlakukan orang lain sebagai pribadi yang patut dihargai. Di dalam masyarakat dan di negara kita hendaknya sanggup diwujudkan keselarasan antara jaminan hak-hak dan kewajiban-kewajiban insan baik sebagai pribadi maupun sebagai masyarakat negara. Keselarasan perwujudan hak dan kewajiban dalam masyarakatdan negara ialah persyaratan bagi keadilan dan kesejahteraan sosial yang merata. Kita berkewajiban mengakui, menghormati, dan melakukan hak dan kewajiban insan selaku masyarakat negara Indonesia. 



Berikut ini beberapa teladan sikap yang ialah perwujudan penghargaan terhadap harkat dan derajat manusia.

  1. Seorang siswa yang sedang berguru di dalam kelas atau di perpustakaan membaca buku pelajaran dengan bunyi keras, alasannya ialah sudah ialah kebiasaan. Ternyata hal ini mengganggu kawan-kawan lain yang sedang berguru dengan tenang. Sebaiknya, ia mengubah kebiasaan membaca dengan bunyi keras itu atau ia berguru sendiri di daerah lain.
  2. Seorang siswa mengajukan pendapatnya di sekolah dengan ertu1is, lalu pendapat tersebut ditempelkan pada papan majalah dinding atau papan khusus bagi karya tulis siswa di sekolahnya. Maka goresan pena itu hendaknya dipertimbangkan terlebih lampau biar tidak hingga mempersembahkan kesan menghina orang lain atau melanggar sopan santun kemasyarakatan dan keagamaan.
  3. Mengakui dan menghargai kelebihan orang lain atas prestasi yang dicapainya yang tidak kita peroleh atau kita capai dengan kemampuan kita.
  4. Menyadari bahwa kita ialah bab dan masyarakat bangsa-bangsa yang memiliki derajat sama, oleh alasannya ialah itu, kita dihentikan bersikap otoriter terhadap bangsa lain.
  5. Bertingkah laris sebagai anggota keluarga yang baik.
  6. Bersemangat tolong-menolong dan kekeluargaan.
  7. Sopan santun dan berhati membersihkan dalam pergaulan sehari-hari.
  8. Aktif dalam organisasi-organisasi sosial, kebudayaan, olahraga, dan sebagainya.
  9. Aktif dalam memajukan RT, RW/RK, desa/kota.
  10. Menggunakan hak inilik dengan tidak menjadikan kerugian bagi masyarakat dan negara.
Sumber Pustaka: PT. Pabelan

Post a Comment for "Mengamalkan Prinsip Serta Nilal Budpekerti Hak Asasi Insan Dalani Kehidupan Sehari-Hari"