Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Fungsi Administrasi Berdasarkan Henry Fayol Beserta Prinsipnya

Fungsi Manajemen Menurut Henry Fayol ✓ Fayol ialah seorang industrialis Perancis yang menyatakan teori dan metode manajemen yaitu dasar pengelolaan suatu organisasi yang kompleks, hal ini nyatakan dalam bukunya yang judulnya yaitu : Administration Industrielle et General atau Gneral and Industrial Management (1908) oleh Constance Storrs

Daftar Isi

1. Pengertian Manajemen Menurut Henry Fayol
2. Fungsi Manajemen Menurut Henry Fayol
3. Prinsip Manajemen Menurut Henry Fayol

Fungsi Manajemen Menurut Henry Fayol Beserta Prinsipnya

 Fayol ialah seorang industrialis Perancis yang menyatakan teori dan metode administra Fungsi Manajemen Menurut Henry Fayol Beserta Prinsipnya

Pengertian Manajemen Menurut Henry Fayol

Henry Fayol menyatakan bahwa pengertian manajemen yaitu proses yang terdiri dari kegiatan untuk merencanakan, mengorganisasikan, menggerakkan sumber daya insan (SDM) & mengandakan pengendalian dalam rangka untuk mencapai tujuan yang akan dicapainya.
Manajemen mempunyai beberapa fungsi yang ada di dalamnya, yang mana fungsi-fungsi manajemen itulah yang ialah elemen dasar yang mengikuti dan juga menempel di dalam proses manajemen yang ada.

Fungsi Manajemen Menurut Henry Fayol

Fungsi manajemen berdasarkan Henry Fayol terdiri atas proses 1). Perencanaan (planning), 2). Pengorganisasian (organizing), 3). Pengarahan (commanding), 4). Pengkoordinasian (coordinating), 5). Pengendalian (controlling). Fungsi ini dikenal sebagai “fungsionalime”.

Adapun klarifikasi tentang fungsi-fungsi manajemen berdasarkan jago Henry Fayol tersebut yaitu sebagai diberikut :

Perencanaan (Planning)

Perencanaan (planning) yaitu fungsi dasar (fundamental) dari manajemen, ini dikarenakan fungsi manajemen pengorganisasian, pengarahan, pengkoordinasian dan pengendalian harus dilakukan perencanaan terlebih lampau. Proses perencanaan sifatnya sangat dinamis, artinya sanggup mengalami perubahan sewaktu-waktu sesuai dengan situasi dan kondisi pada ketika itu. Proses perencanaan ditujukan untuk masa yang akan hadir lantaran pada masa yang akan hadir penuh dengan ketidakpastian. Untuk lebih memahami lagi terkena perencanaan, maka Henry Fayol memdiberi pernyataan terkena hal tersebut. Perencanaan berupa penentuan langkah awal yang memungkinkan suatu organisasi sanggup mencapai tujuannya dan juga bekerjasama dengan perjuangan yang dijalankan untuk mengantisispasi kecenderungan di masa-masa yang akan hadir dan penentuan sebuah strategi/ taktik yang sempurna dalam rangka untuk mewujudkan tujuan pada suatu organisasi.

Pengorganisasian (Organizing)

Henry Fayol menyatakan teori tentang pengorganisasian tentang organisasi lini, yaitu adanya pemusatan wewenang pada level pimpinan organisasi, oleh akhirnya aneka macam fungsi akan tersentralisasi pada tangan pimpinan tertentu alasannya dengan tegas memisahkan bidang kegiatan pimpinan (manajerial sebagai pusat wewenang) dan bidang kegiatan teknis (nonmanajerial). Prinsip-prinsip pengorganisasian berdasarkan Henry Fayol yaitu adanya sumbangan kiprah pekerjaan, kesatuan pengarahan, sentralisasi, mata rantai tingkat jenjang organisasi.

Pengarahan (Commanding)

Fungsi Manajemen Menurut Henry Fayol pada proses pengarahan yaitu ditujukan untuk mempersembahkan instruksi kepada Sumber Daya Manusia (SDM) sebagai pegawai pada suatu organisasi/ perusahaan supaya pegawai yang bersangkutan sanggup menuntaskan tugasnya secara baik.

Pengkoordinasian (Coordinating)

Pernyataan Henry Fayol terkena koordinasi yaitu bahwa mengoordinasi sanggup berarti mengikat bersama menyatukan dan menyelaraskan seluruh kegiatan yang ada dalam rangka untuk mencapai tujuan suatu organisasi.

Pengendalian (Controlling)

Fungsi manajemen berdasarkan Henry Fayol ini yaitu ialah acara untuk memantau, membuktika dan memastikan bahwa tiruana kegiatan yang sudah melewati tahapan pada fungsi manajemen sebelumnya berjalan seseuai dengan sasaran dan juga sesuai dengan standar dalam rangka untuk mencapai tujuan organisasi. Pada fungsi controlling ini bermanfaa untuk memastikan bahwa kegiatan yang sudah dilakukan sesuai dengan planning awal dan untuk mengevaluasinya serta untuk memdiberi pemecahahan dilema yang betul (solusi) terhadap penyimpangan yang sifanya signifikan (berarti).

Selanjutnya Henry Fayol membagi 6 kegiatan manajemen, antara lain:
1. Teknik produksi dan manufacturing produk
2. Komersial
3. Keuangan
4. Keamanan
5. Akuntansi
6. Manajerial

Baca Juga : misal Artikel Manajemen

Prinsip Manajemen Menurut Henry Fayol

Berikut yaitu 14 prinsip manajemen berdasarkan Henry Fayol, antara lain:

1. Devision of Work (Adanya spesialisasi dalam pekerjaan)
melaluiataubersamaini spesialisasi bisa meningkatkan efisiensi pelaksanaan kerja. Tujuannya yaitu untuk mendapatkan pekerjaan yang lebih banyak dan terbaik dengan perjuangan yang sama.

2. Authority and Responsibility
  • Wewenang, yaitu hak untuk memdiberi perintah dan kekuasaan untuk meminta dipatuhi. Wewenang sanggup dikelompokkan menjadi 2 jenis, yaitu : 1). Wewenang personal (bersumber pada intelegensia, pengalaman nilai moral, kesanggupan untuk memimpin dsb). 2). Wewenang Offisial, yaitu ialah wewenang resmi yang diterima dari wewenang yang berada di level atasnya.
  • Tanggungjawaban, yaitu kiprah dan fungsi yang wajib untuk dilaksanakan, untuk ini dibutuhkan wewenang dari pihak di atasnya. Semuanya ini dibutuhkan hukuman supaya sanggup dipatuhi oleh orang yang menerima.
3. Dicipline
Adalah menjalankan apa yang sudah menjadi janji bersama, prinsip manajemen disiplin ini sangat penting dalam tercapainya tujuan bersama yang akan dicapainya, alasannya tanpa disiplin tidak akan mencapai kemajuan.

4. Unity of Command
Setiap bawahan spesialuntuk mendapatkan perintah dari seorang atasan saja , hal ini supaya sanggup menghilangkan terhadap kebingungan dan adanya saling lempar tanggungjawaban.

5. Unity of Direction
Seluruh kegiatan yang terdapat dalam organisasi yang mempunyai tujuan sama, manajer harus melaksanakan pengarahan.

6. Subordination of Individual Interest to General Interest
Kepentingan bersama/ organisasi harus di atas kepentingan seseorang.

7. Renumeration
Gaji untuk para pegawai yaitu harga servis atau layanan yang didiberikannya. Kompensasi harus adil baik itu untuk karyawan maupun untuk pemilik

8. Centralization
Standarisasi dan sentralisasi yaitu sumbangan kekuasaan. Sentralisasi bisa digunakan pada organisasi yang kecil dan desentralisasi digunakan pada organisasi yang sudah besar. Digunakan desentralisasi kalau mana peranan yang lebih besar didiberikan pada bawahan. .

9. Scalar Chain (garis wewenang)
Jalan yang harus diikuti oleh tiruana komunikasi yang bermula dari dan kembali kekuasaan terakhir. Pada prinsipnya yaitu supaya menjadi lebih praktis dalam komunikasi antar pegawai yang setingkat.

10. Order
Hendaknya setiap pegawai ditempatkan pada posisi yang sempurna bagi mereka, yaitu didasarkan pada kemampuan, talenta dan juga minatnya.

11. Equity
Adanya persaman perlakuan dalam organisasi/perusahaan supaya sanggup merangsang bagi pekerja untuk melaksanakan pekerjaan dengan baik, sungguh-sungguh dan penuh kesetiaan.

12. Stability of Tonure of Personel
Seorang pegawai memerlukan pembiasaan di dalam pekerjaan yang barunya biar bisa mendapatkan hasil yang baik. Jika seseorang keseenteng dilakukan mutasi dari satu pekerjaan ke pekerjaan lain, maka akan menghambat dan membuat pekerja yang bersangkutan produktivitasnya kecil.

13. Initiative
Adanya pemdiberian kebebasan di dalam mengeluarkan pendapatnya, menjalankan dan menuntaskan rencananya kepada bahwahan, meskipun nantinya terdapat kesalahan yang mungkin terjadi.

14. Esprit the Corps
Persatuan yaitu keleluasaan, pelaksanaan operasi organisasi perlu mempunyai kebanggaaan, keharmonisan dan juga kesetiaan dari para anggotanya yang terlihat dalam semangat korps.

Materi Ilmu Pengetahuan Umum lainnya:
1. Pengertian manajemen keuangan
2. Puasa Senin Kamis
Itulah Fungsi Manajemen Menurut Henry Fayol Beserta Prinsipnya, semoga bermanfaa.

Post a Comment for "Fungsi Administrasi Berdasarkan Henry Fayol Beserta Prinsipnya"