Kehidupan Umat Beragama Yang Melakukan Prinsip Beragama Secara Baik Dan Benar

Indahnya Kehidupan Umat Beragama Yang Melaksanakan Prinsip Beragama Secara Baik Dan Benar

Di negara kita, kebebasan beragama dan iman terhadap Tuhan Yang Maha Esa dijamin sepenuhnya. Oleh lantaran itu, di dalam kehidupan masyarakat Indonesia hendaknya ditumbuhkan dan dikembangkan sikap hormat menghormati serta kolaborasi antarumat beragama yang tidak sama. Di samping itu, perlu dikembangkan juga sikap toleransi antarumat beragama, yaitu sikap sabar dan membiarkan orang lain mernpunyai keyaki nan terkena agama dan kepercayaannya sendiri. Terciptanya suasana tenang, damai. dan tenterarn rnenyebahkan kita sanggup melaksanakan ibadah berdasarkan agama dan iman kita dengan tenang dan tanpa gangguan.

Hidup rukun berarti hidup dengan tidak bertengkar dan tidak bermusuhan serta hidup bersarna dengan baik dan harmonis tanpa menonjolkan perbedaan. Hidup bersama dengan haik dan harmonis itu akan terwujud apabila kita hidup dengan saling menghormati dan saling rnenghargai dengan orang lain. Suasana hidup rukun ibarat itu sangat diperlukan alasannya yaitu apabila tidak ada toleransi dan tidak ada kerukunan antarurnat beragama dan antarpenganut iman terhadap Tuhan Yang Maha Esa akan terjadi keretakan, bahkan perpecahan dalam kehidupan berbangsa dan hernegara sebagai teladan rnisalnya.

Terjadinya kerusuhan jawaban adanya isu-isu suku,agam dan ras (SARA) di beberapa daerah di Indonesia akhir-akhir ini sudah menimbulkan kerugian yang tidak sédikit dan merusak suasana kehidupan berbangsa dan bernegara serta yang lebih parah lagi merusak kerukunan antarumat beragama.

melaluiataubersamaini demikian, kerukunan antarumat beragama di Indonesia harus kita tingkatkan lagi pengamalannya. Salah satu wujud positif pengamalan toleransi antarurnat heragarna itu yaitu dengan hersikap tidak simpel terpancing oleh isu-isu keagamaan yang bclurnjelas kchenarannya. Sehinggatidak meiugikan tiruana masyarakat yang sudah tahu permasalahan.

Sumber Pustaka: Grafindo Media Pratama