Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Klasifikasi Dan Ciri Tumbuhan Tidak Berpembuluh

Tumbuhan yang ada di dunia ini mempunyai keguakaragaman. Keguakaragaman inilah yang dijadikan dasar untuk pengelompokan organisme. Jika tumbuhan dalam satu kelompok diamati dengan lebih cermat, maka akan tampak bahwa di antara tumbuhan tersebut masih terdapat perbedaan. 

Anggota suatu kelompok akan lebih ibarat satu sama lain dibandingkan dengan anggota kelompok lain. Jadi, pengelompokan tumbuhan ke dalam beberapa kelompok didasarkan pada adanya persamaan dan perbedaan ciri. 

Berdasarkan persamaan dan perbedaan ciri morfologi, dunia tumbuhan dibedakan menjadi dua kelompok, yaitu tumbuhan tidak berpembuluh dan tumbuhan berpembuluh. 

Tumbuhan Tidak Berpembuluh 


Secara umum, struktur badan tumbuhan tidak berpembuluh masih sangat sederhana sehingga antara akar, batang, dan daunnya susah dibedakan. Bagian-bagian badan tumbuhan itu sering disebut talus. Ada yang berbentuk benang dan ada pula yang berbentuk lembaran. 

Tumbuhan tersebut hidup melekatkan diri dengan memakai rizoid. Disebut tumbuhan tidak berpembuluh alasannya ialah tiruana jenis tumbuhan tersebut tidak mempunyai berkas pembuluh.

Air dan zat hara yang diperlukannya diangkut dari sel ke sel secara difusi dan osmosis.Jenis tumbuhan yang tergolong tumbuhan tidak berpembuluh ialah lumut. Bagaimanakah ciri-ciri tumbuhan tidak berpembuluh? Untuk mengetahuinya, lakukanlah kiprah diberikut!

A. Lumut (Bryophyta)

Lumut banyak ditemukan di tanah yang berair dan terlindung dari cahaya matahari. Selain itu, ada pula yang hidup di air dan menempel di kulit pohon. Lumut ialah jenis tumbuhan tidak berpembuluh yang sudah mempunyai klorofil sehingga seluruh tubuhnya berwarna hijau dan sanggup menyediakan makanannya sendiri melalui proses fotosintesis. Tubuh lumut dibedakan antara sporofit dan gametofit. Sporofit ialah generasi tumbuhan pembentuk spora, sedangkangametofit ialah generasi tumbuhan pembentuk sel kelabuin (gamet).

Berdasarkan bentuk tubuhnya, lumut dibedakan menjadi dua kelas, yaitu lumut daun (Musci) dan lumut hati (Hepaticae). Lumut daun lebih tinggi tingkat perkem-bangannya daripada lumut hati. Lumut daun mempunyai daun-daun kecil yang tersusun dalam spiral serta mempunyai serabut bulu pada batangnya.

Tingginya berkisar antara 0,5-1,5 cm. misal lumut daun ialah Polytrichum commune, Pogonatum cirrhatum, Sphagnum fimbriatum, dan Andreae rupestris. Lumut hati berbentuk lembaran-lembaran dengan daun berwarna hijau dan bab tepinya berlekuk-lekuk ibarat cuping.

Lumut hati tumbuh menggerombol dan tinggi spesialuntuk beberapa sentimeter. Rizoid yang berada pada permukaan bawah daun berfungsi untuk mengumpulkan zat hara dari tanah. misal lumut hati ialah Marchantia polymorpha dan Metzgeria conjugata.

Lumut mempertahankan kelestarian jenisnya dengan melaksanakan perkembangbiakan secara generatif dan vegetatif. Proses perkembangbiakan lumut berlangsung dengan pergiliran keturunan (metagenesis), yaitu perkembangbiakan generatif bergantian dengan perkembangbiakan vegetatif.

 Tumbuhan yang ada di dunia ini mempunyai keguakaragaman Klasifikasi dan Ciri Tumbuhan Tidak Berpembuluh

Alat perkembangbiakan lumut terdiri atas arkegonium dan anteridum.
  • Arkegonium ialah gametangium betina yang berbentuk ibarat botol, bab yang melebar disebut perut, dan bab yang sempit disebut leher. Arkegonium berfungsi sebagai penghasil sel telur (ovum).
  • Anteridium ialah gametangium jantan yang berbentuk ibarat gada. Anteridium berfungs: sebagai penghasil sel kelabuin jantan (sel spermatozoid). 

B. Lumut Kerak (Lichen)

Lumut kerak hidup epifit pada pepohonan, bebatuan, dan tanah yang tandus atau di daerah yang tidak sanggup ditumbuhi tumbuhan lain. Oleh alasannya ialah itu, lumut kerak menerima julukan sebagai tumbuhan perintis. Mengapa demikian? 

Lumut kerak bukanlah tumbuhan tunggal, melainkan terdiri atas dua tumbuhan. Tumbuhan itu ialah ganggang dan jamur yang sama sekali tidak sama jenisnya, tetapi sanggup berpadu sebagai satu tumbuhan. Ganggang membuat kuliner bagi keduanya, sedangkan jamur menyediakan air, garam mineral, dan pemberian terhadap cuaca. Kerja sama semacam itu disebut simbiosis mutualisme.

Parmelia acetabulum ialah lumut kerak berupa lembaran-lembaran ibarat kulit yang hidup pada pohon-pohon dan batu-batu. Beberapa lumut kerak sanggup bermanfaa bagi manusia, ibarat Usnea barbata dan Usnea dasypoga ialah salah satu ramuan dalam pembuatan jamu tradisional. Roccella tinctoria sanggup dipakai untuk membuat lakmus sebagai indikator kimia.




Daftar Pustaka: Yudhistira

Post a Comment for "Klasifikasi Dan Ciri Tumbuhan Tidak Berpembuluh"