Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Pengaruh Kebijakan Kolonial Terhadap Perubahan Masyarakat

Pengaruh Kebijakan Kolonial Terhadap Perubahan Masyarakat



Berbagai kebijakan politik ekonomi yang diterapkan pemerintah Belanda sudah mempersembahkan imbas yang amat besar dalam kehidupan masyarakat. Di banyak sekali bidang kehidupan, masyarakat tidak memiliki pilihan kecuali pemerintahan Belanda yang memilihnya. Pelaksanaan pen jualan tanah partikelir, si,stem pemungutan pajak tanah, sistem tanam paksa, dan Undang-Undang Agraria tahun 1870 sudah membawa perubahan-perubahan sebagai diberikut:



Bidang Ekonomi


  1. Tingkat kesejahteraan rakyat di Pulau Jawa amat rendah yang berakibat pada menurunnya laju pertumbuhan pnduduk.
  2. Rakyat sangattertekan dengan pemberlakuan sistemperpajakan yang memberatkan.
  3. Rakyat yang kehilangan tanahnya, menjadi buruh dengan upah kerja yang rendah.

Bidang Sosial


  1. Pendidikan bagi masyarakat mengalami peckembangan yang pesat seiring dengan munculnya kebutuhan petugas manajemen Belanda dan para tuan tanah partikelir.
  2. Masyarakat tersusun ke dalam tiga lapisan, adalah pejabat birokrasi kerajaan. Kaum tuan tanah, dan rakyat lapisan bawah.

Bidang Politik


Kekuasaan tradisional bumi putera semakin lemah jawaban intervensi pemerintah Belanda terhadap persoalan-persoalan intern, menyerupai pergantian takhta kerajaan, pengangkatan pejabat kerajaan, dan penentuan kebijakan politik kerajaan.

Bidang Budaya



  1. Budaya Eropa yang meluas sudah merusak sendi-sendikehidupan budaya tradisional, contohnya kebiasaan minum-minuman keras di kalangan bangsawan.
  2. Parapeinimpin agama mulai menentang pemerintahan Belanda dan para ningrat atau pejabat yang merusak tatanan kehidupan agamis.
Sumber Pustaka: Yudhistira

Post a Comment for "Pengaruh Kebijakan Kolonial Terhadap Perubahan Masyarakat"