Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Pentingnya Tugas Serta Warga Negara Sebagai Insane Sosial Politik Dalam Demokrasi

Pentingnya Peran Serta Warga Negara Sebagai Insgua Sosial Politik Dalam Demokrasi



Semangat dan isi pasal 28 UUD 1945 ialah pengamalan sila kedtia dan keempat, yaitu mengakui dan menjamin hak asasi insan atas dasar kesamaan dalam bidang politik organisasi. dan dalam pengajuan pendapat. Undang-Undang Dasar 1945 dan peraturan perundang-undangan lainnya, menjamin sepenuhnya kepada masyarakat negara untuk sanggup mengemukakan pandangan, pemikiran, dan gagasan secara bebas. Namun, kebebasan itu bukanlah berarti semau kita sendiri, tidak peduli hal itu sanggup merugikan oráng lain, masyaakat, bangsa, dan negara. Kebebasan yang demikian itu tidak sesuai denganjiwa kepribadian bangsakita yang selalu mencari keseimbangan, keserasian, dan keselarasan.



Peran Serta Warga Negara Dalam Melaksanakan Demokrasi Pancasila


Peran serta masyarakat negara dalam memantapkan pelaksanaan Demokrasi Pancasila, di antaranya ialah dengan menyebarkan budaya politik yang menjunjung tinggi hal-hal diberikut mi:
  1. semangat kebersamaan:
  2. kekeluargaan;
  3. keterbukaan yang bertanggung jawaban.
melaluiataubersamaini adanya rujukan hidup kekeluargaan pada masyarakat kalau ditinjau dan kepentingan untuk persatuan bangsa maka rujukan hidup kekeluargaan mi sangat menunjang terwujudnya persatuan hangsa, karena:
  1. dapat menumbuhkan solidaritas antarsesama masyarakat sehingga sanggup terhindar dan perpecahan;
  2. dengan adanya penghargäan terhadap orang lain maka akan terdapat perilaku saling menoloiig dan meentengkan kesusahan hidup serta sanggup menunjang proses pemantapan kehidupan bermasyarakat.
melaluiataubersamaini adanya rujukan hidup kekeluargaan akan rnenumbuhkan rasa tanggung tanggapan timbal balik, juga sanggup rnenyeimbangkan gerak langkah individu dan masyarakat sehingga perikehidupan yang seimbang akan terwujud.
Sumber Pustaka: Grafindo Media Pratama

Post a Comment for "Pentingnya Tugas Serta Warga Negara Sebagai Insane Sosial Politik Dalam Demokrasi"