Pengertian Komponen Abiotik
Komponen abiotik ialah bab ekosistem yang terdiri atas makhluk tak hidup. Seperti halnya dengan komponen biotik, tugas komponen abiotik dalam menjamin kelangsungan hidup suatu organisme dan terciptanya keseimbangan ekosistem sama besarnya. Komponen abiotik terdiri atas cahaya, udara, air, tanah, suhu, dan mineral.
A. Cahaya
Salah satu makhluk hidup yang sangat bergantung pada keberadaan cahaya yaitu tumbuhan hijau. melaluiataubersamaini adanya cahaya, tumbuhan hijau sanggup melaksanakan proses fotosintesis untuk menghasilkan energi. Apabila tumbuhan hijau sanggup melaksanakan acara kehidupannya dengan baik, maka secara eksklusif atau tidak langsung, makhluk hidup lain akan terjamin pula kelangsungan hidupnya. melaluiataubersamaini demikian, sanggup diketahui bahwa cahaya berperan penting dalam menjamin terciptanya keseimbangan ekosistem.
B. Udara
Agar sanggup bertahan hidup, setiap organisme memerlukan udara untuk melaksanakan kegiatan hidup sehari-hari. Udara tersusun dari banyak sekali macam gas. Beberapa di antaranya yaitu oksigen dan karbon dioksida. Oksigen diharapkan dalam proses respirasi untuk mengoksidasi (membakar) karbohidrat sehingga terbentuk energi untuk acara kehidupan, sedangkan karbon dioksida diharapkan dalam proses fotosintesis sebagai materi utama pembentukan energi.
Proses respirasi dan fotosintesis ialah dua proses yang saling mendukung terciptanya keseimbangan ekosistem. Lapisan udara yang menyelubungi Bumi ialah pelindung dari ancaman radiasi sinar Matahari dan benda-benda langit yang jatuh ke Bumi. melaluiataubersamaini demikian, rnakhluk hidup tidak akan sanggup bertahan hidup tanpa udara.
C. Air
Setiap makhluk hidup sanggup bertahan tanpa makan untuk beberapa lama. Akan tetapi, tanpa adanya air yang masuk ke dalam tubuh, tidak mungkin suatu organisme akan bertahan hidup. Tanpa air, tiruana proses yang berlangsung di dalam badan akan terhenti sehingga mempengaruhi kelangsungan hidup organisme yang bersangkutan. Di dalam tubuh, air berfungsi sebagai pelarut zat, termasuk zat masakan yang dimakan oleh setiap makhluk hidup. Bagi ikan dan katak, air berfungsi pula sebagairtempat hidup.
D. Tanah
Tanah ialah dasar daerah hidup bagi organisme yang ada di dalam setiap ekosistem. Tanah ialah sumber utama tersedianya zat-zat mineral yang diharapkan oleh setiap makhluk hidup. Tanah juga ialah bab dari lingkungan dan habitat beberapa jenis makhluk hidup. melaluiataubersamaini demikian, baik secara eksklusif atau tidak langsung, banyak makhluk hidup yang kelangsungan hidupnya bergantung pada tanah.
E. Suhu
Suhu lingkungan sangat ditentukan oleh banyak atau sedikitnya radiasi sinar Matahari yang diserap oleh komponen penyusun suatu ekosistem. Akibat perembesan radiasi tersebut, akan terjadi peningkatan suhu zat yang menyerap tadi.
Apabila suhu tanah dan air bahari lebih tinggi dari suhu sekelilingnya, maka energi gerah akan mengalir dari daerah yang bersuhu gerah ke daerah yang bersuhu lebih dingin. Keadaan menyerupai ini akan mempengaruhi terjadinya perubahan iklim dan curah hujan yang pada gilirannya akan kuat terhadap acara kehidupan organisme yang ada di dalam suatu ekosistem.
F. Mineral
Berbagai unsur mineral, menyerupai nitrogen, fosfat, kalsium, kalium, sulfur, dan magnesium ialah zat masakan yang penting untuk menjamin kelangsungan hidup suatu organisme.
Daftar Pustaka: Yudhistira
Post a Comment for "Pengertian Komponen Abiotik"